Categories: Issue

Dahlia Wijaya: Indonesia Konsumen Besar Musik on-demand, Ini Faktanya

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Indonesia dengan PDB per kapita rendah, dikompensasi populasi yang besar menjadi negara yang memiliki ekonomi digital senilai $130 miliar pada tahun 2025 dan naik 22% YearonYear (YoY) 1.

Pertumbuhan ini juga terlihat pada konsumsi musik online: 38% orang Indonesia menggunakan layanan musik on-demand setidaknya seminggu sekali.

Namun, dalam hal pendapatan musik rekaman, Indonesia berada tepat di belakang Selandia Baru.

Baca Juga : Kumachan, dan Band Indie A Root Mendominasi Penghargaan dalan Freshmusic Awards ke-16 di Singapura

Dahlia Wijaya, Country Manager Believe untuk Indonesia menyampaikan, satu hal yang perlu diketahui tentang pasar musik Indonesia adalah sangat didukung oleh pertumbuhan konsumsi musik digital.

Menurut Laporan Global IFPI 202322, streaming mewakili pangsa 90,6% dari total pendapatan musik pada tahun 2022 di Indonesia, terhitung $75,4 juta, angka yang naik +36,7% dari tahun 2021. Dan antara 2019 dan 2022, tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata adalah 35% per tahun.

Baca Juga : Setelah 12 Tahun Vakum, Cappucino Band Menjawab Pacar Rahasia Dengan Single Terbaru Berjudul ‘Hati-Hati Denganku’

Pertumbuhan yang sangat kuat ini pertama kali dijelaskan oleh meningkatnya penetrasi penggunaan Internet: menurut laporan Katadata dan BPS 3 tahun 2022, jumlah total pengguna Internet di Indonesia naik dari 133 juta pada 2018 menjadi 210 juta pada 2022.

Orang Indonesia adalah konsumen besar musik on-demand. Menurut laporan yang diterbitkan oleh Google, Temasek dan Bain Company 1 pada tahun 2022, 38% orang menggunakan layanan musik on-demand setidaknya seminggu sekali.

Baca Juga : Ini Komentar Konser ‘Tutur Batin’ Yura Yunita: Merasakan Ada Efek Magis

Sebagai perbandingan, rata-rata adalah 28% untuk wilayah SEA. Dan 13% pengguna menggunakan layanan musik sesuai permintaan setidaknya selama satu jam per hari. Ini berlaku di daerah perkotaan, di mana 57% pengguna digital menggunakan layanan Music on-demand, menurut laporan yang sama.

“Dalam hal konsumsi musik digital, pemain dominan di Indonesia adalah Spotify, YouTube (termasuk YouTube Music &; Shorts), Resso, TikTok, Apple Music. Ada juga platform lokal bernama Langit Musik,” pungkas Dahlia. [*]

Fatkhur rohim

Leave a Comment

Recent Posts

Ingin Nonton Evoria M Bloc Music Festival, Simak Ini Line Up Terkini

WARTAMUSIK.com – Jakarta. M Bloc Musik Festival (MBMF) persembahan M Bloc Entertainment bersama co-creator Evoria… Read More

1 day ago

Gandeng Musisi Senior Franki Indrasmoro, Los Garelloz Rilis Single “Keliling Kota”

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Unit musik format guitar band instrumental dengan titik pijak musik Indorock, Los … Read More

2 days ago

“Ruang Baru”: Lagu Terbaru Barsena Bestandhi untuk Film “My Annoying Brother”

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Usai sukses dengan single sebelumnya seperti “Seperti Laut Kepada Langit” dan “Mati… Read More

2 days ago

ATEEZ dan BE Luncurkan Lagu Kolaborasi Terbaru Berjudul “Royal”

WARTAMUSIK.com – Jakarta. ATEEZ dan BE resmi merilis lagu kolaborasi terbaru mereka berjudul "Royal". Lagu… Read More

2 days ago

Mahesya Masuki Zona Baru: Kolaborasi dengan OM PMR dalam Lagu Komedi “Zonk”

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Mahesya, juara I KDI 2015, telah mengambil langkah berani dengan bergabung dalam… Read More

4 days ago

The Weeknd Rilis Lagu Baru ‘Dancing in the Flames’ dan Promosi di Indonesia

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Penyanyi internasional The Weeknd secara resmi meluncurkan single terbarunya berjudul "Dancing in… Read More

4 days ago