Categories: Rock & Hardcore

Laissez-Faire Kembali dengan Single Baru “Rancour”, Tanda Kebangkitan Musik Lokal

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Setelah lebih dari setahun vakum sejak perilisan album kedua mereka Parrhesia pada 2023, Laissez-Faire akhirnya kembali meramaikan kancah musik lokal dengan single terbaru berjudul “Rancour”.

Single ini menjadi langkah awal menuju kebangkitan mereka dan menandai kembalinya band yang dikenal dengan musik intens dan penuh energi ini.

Baca Juga : UNCLS Rilis Single Kelima “Titip” Sebagai Kesimpulan dari EP Pertama “Story of Winnie Jean”

Pasca peluncuran album Parrhesia, Laissez-Faire sempat melakukan tur promosi pada September 2022, mengunjungi tiga kota: Solo, Sragen, dan Surabaya. Namun, setelah itu, band ini memilih untuk lebih jarang tampil di panggung gigs lokal, menciptakan jeda panjang yang membuat penggemar bertanya-tanya tentang kelanjutan karier mereka.

Kini, dengan single “Rancour”, mereka siap menunjukkan eksistensinya kembali. “Rancour” mengusung ciri khas musik Laissez-Faire yang sudah dikenal, yaitu intensitas tinggi, enerjik, dan penuh kekacauan yang terstruktur.

Namun kali ini, ada yang berbeda. Laissez-Faire memutuskan untuk menggunakan lirik berbahasa Inggris—perubahan besar setelah kedua album sebelumnya yang sepenuhnya berisi lirik berbahasa Indonesia.

Lirik “Rancour” sendiri mengangkat tema perasaan benci dan marah yang berlarut-larut terhadap masa lalu, dengan kata “rancour” sendiri dalam bahasa Inggris berarti dendam yang tak kunjung reda.

Baca Juga : Anxieparty Rilis Single “Metrik Ruang Waktu” Menyusul Kesuksesan Pencarian Peraduan

Namun, seperti biasa, band ini membiarkan pendengar mereka untuk menafsirkan tema dan pesan lagu ini sesuai dengan pengalaman pribadi masing-masing, memberikan ruang bagi interpretasi yang lebih luas.

Single ini juga menandai kolaborasi Laissez-Faire dengan label lokal Haum Entertainment, yang menjadi rumah bagi beberapa band lokal berbakat. Sebagai salah satu unit terbaru dalam roster Haum Entertainment, Laissez-Faire membawa warna unik ke dalam lineup mereka dengan memasukkan unsur mathcore yang kacau namun terstruktur. (*)

admin

Leave a Comment

Recent Posts

Fikri Sya Rilis Single Debut “Bunga Cempaka” Pembuktian Kreativitas Tanpa Batas

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Fikri Sya, penyanyi pendatang baru mempersembahkan single debut berjudul "Bunga Cempaka". Meski… Read More

21 hours ago

for Revenge Hadirkan Versi Akustik “Semula” Kolaborasi dengan More on Mumbles

WARTAMUSIK.com – Bandung. Band rock alternatif asal Bandung, For Revenge, yang dikenal dengan musik keras… Read More

3 days ago

Hurricane Out Luncurkan EP Perdana “Under Substance”, Hibrida Grindcore Black Metal yang Menggelegar

WARTAMUSIK.com – Malang. Unit grindcore, black metal, dan powerviolence asal Kota Malang, Hurricane Out, akhirnya… Read More

3 days ago

Gisvara Rayakan Cinta dalam Momen Kecil Lewat Single Terbaru “Cubit”

WARTAMUSIK.com – Yogyakarta. Setelah dua single sebelumnya yang sukses menggaet perhatian, Gisvara, band asal Yogyakarta… Read More

3 days ago

Tiga Musisi Legendaris Ini Bikin Pecah Pada Malam Pergantian Tahun di Grand Sahid Jaya Jakarta

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta merayakan pergantian tahun dengan menggelar konser musik… Read More

5 days ago

Liar’s Wife Hadirkan Single Pertama “Checks and Calls”, Menyusuri Sisi Gelap Cinta dengan Cara Unik

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Band indie-rock yang baru terbentuk pada tahun 2024, Liar’s Wife, resmi merilis… Read More

6 days ago