WARTAMUSIK.com – Jakarta. Sweat The Band, di bulan ini merilis single baru berjudul ‘Graveyard’. Berbeda dengan rilisan sebelumnya, Adiksi, yang membawa isu tentang keresahan mereka dengan fenomena penyakit mental.
Dirilisan kedua ini, band yang beranggotakan Jeremy Julioardo di posisi vokal, Juan Mikha Prasetiyo sebagai gitaris, Kevin Jonathan di bass dan Ezra Abraham pada keyboardis, mencoba membawakan satu tajuk seputar kesendirian. Namun, rilisan ini masih dalam benang merah keresahan yang sama.
Baca Juga : Ini Perjalanan “Mesin Waktu 2020” Pusakata, dan Musisi yang Terlibat di Dalamnya
Jeje, sapaan akrab Jeremy sebagai lead vokal, mengatakan bahwa kesendirian sendiri adalah tema yang sangat menarik dan tentu saja akan membawa isi kepala kita ke ziarah ingatan pada masa-masa terdahulu.
Kesendirian juga bisa menjadi mesin waktu yang sangat pas untuk kembali membuka arsip akan banyak nama dan wajah yang sempat singgah.“Semua orang pasti pernah merasakan kesendirian, bahkan untuk orang paling ceria dan bahagia sekali pun,” katanya.
Ketika ditanya menyoal judul lagu mereka, Graveyard, yang berarti taman kuburan, Jeje menjelaskan bahwa kuburan ia jadikan sebagai metafora untuk menggambarkan apa itu kesepian dan kesendirian itu. “Kelak, semua orang akan sendiri pada waktunya,” jawabnya dengan lirih.
“Lagu ini hadir sebagai keresahan pribadi saya tentang perasaan sepi, tentang hingar bingar kehidupan, tentang kembali mempertanyakan eksistensi kita. Hidup itu perkara merelakan, merelakan apa yang tanggal dan merelakan juga apa yang memilih untuk tetap tinggal,” tambahnya.
Baca Juga : Orang Tua ‘Bucin’, Baby Pramarta Tuangkan dalam Single Perdana ‘Nightride to Sudirman’
Selain itu, ketika ditanya tentang rencana dan proyeksi ke depannya, Jeje mengatakan bahwa ia dan teman-teman berencana untuk mengembangkan tema ini dan akan menelurkan 3 single lagi. Nantinya, daftar lagu ini akan dikompilasi ke dalam bentuk EP (Extended Player Album) atau bahkan full album.
“Kami ingin terus mengembangkan tema dan eksplorasi bermusik. Salah satu target utama ke depannya adalah rekaman tiga lagu lagi untuk kemudian dijadiin EP, atau bisa saja full album.” pungkasnya. [*]
WARTAMUSIK.com – Bandung. Kejutan spektakuler terjadi di Playlist Live 2024 yang digelar di Bandung, kota… Read More
WARTAMUSIK.com – Jakarta. Setelah hiatus sejenak untuk fokus pada debut aktingnya, Prinsa Mandagie kembali ke… Read More
WARTAMUSIK.com – Jakarta. Grup musik Kobam kini tengah viral di media sosial berkat video cover… Read More
WARTAMMUSIK.com – Jakarta. Penyanyi solo dan pencipta Denda merilis "Jingle Labuan Bajo". Jingle ini merupakan… Read More
WARTAMUSIK.com – Jakarta. Sebelum menyebar ke kota-kota besar di Amerika pada awal abad 20, jazz… Read More
WARTAMMUSIK.com – Jakarta. Daun Jatuh, band pop-folk asal Tangerang yang dikenal dengan lagu-lagu penuh makna,… Read More
Leave a Comment