Lomba Sihir

Single Baru Lomba Sihir Sentuh Sisi Kehidupan yang Pahit dengan Musik

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Lomba Sihir, band alternative-pop yang selalu berhasil menyajikan karya unik, kembali hadir dengan single terbaru mereka “Tak Ada Waktu Tepat Untuk Berita Buruk”.

Lagu ini menyuguhkan refleksi kehidupan yang menghibur sekaligus menggelitik, dengan lirik yang penuh makna dan musik yang ringan namun tetap catchy.

Single ini menjadi bagian dari perjalanan musik terbaru Lomba Sihir yang lebih reflektif, mengikuti rilisan mereka sebelumnya, “Menit Tambahan”.

“Tak Ada Waktu Tepat Untuk Berita Buruk” resmi diluncurkan hari ini Jum,at (6/9/2024), di berbagai platform streaming digital seperti Spotify, Apple Music, dan lainnya.

Lagu ini terinspirasi dari pengalaman pribadi salah satu personil Lomba Sihir yang tiba-tiba harus menghadapi berita buruk.

“Manusia tidak pernah bisa sepenuhnya siap untuk menghadapi musibah atau tragedi. Berita buruk selalu datang tanpa peringatan,” ungkap salah satu personel band.

Lagu berdurasi 3 menit 53 detik ini membawa nuansa lirik yang mendalam namun disajikan dengan gaya musik yang tetap santai.

Pages: 12

Lomba Sihir Rilis Single “Menit Tambahan” sebagai Pembuka Lembaran Kedua

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Lomba Sihir kembali merilis single terbaru mereka, “Menit Tambahan,”. Single ini menjadi pembuka dari album kedua mereka yang akan dating melanjutkan album debut mereka “Selamat Datang Di Ujung Dunia” tahun 2021 lalu.

Lomba Sihir, yang terdiri dari Baskara Putra, Natasha Udu, Rayhan Noor, Enrico Octaviano, dan Tristan Juliano, juga akan mengadakan konser showcase bertajuk “2 Jam Bersama Lomba Sihir” pada 24 dan 25 Juli 2024 di Creative Culture Space, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Single “Menit Tambahan,” berdurasi 4 menit 6 detik, menampilkan sisi Lomba Sihir yang lebih cadas dengan Natasha Udu sebagai vokalis utama. Lagu ini merupakan himne penyemangat bagi para pendengar yang harus menghadapi ‘ronde kedua’ kehidupan dengan segala tantangannya.

Lirik seperti “Bersilang suara di kepala / Tentang waktu yang tersisa / Berapa menit tambahan yang kau miliki / Sebelum peluit panjang, jangan berhenti” menggambarkan perjuangan dan keteguhan hati.

Lomba Sihir menjelaskan bahwa era kedua mereka setelah “Selamat Datang Di Ujung Dunia” dan narasi di balik “Menit Tambahan” merupakan hasil dari diskusi mendalam. “Setelah melakukan diskusi mendalam di antara kami berlima, tiba pada dua kesimpulan. Pertama, melanjutkan petualangan, kedua, mempunyai perspektif menarik mengenai waktu,” terangnya.

Pandemi telah memberikan pandangan baru terhadap waktu, tekanan sosial, dan kekhawatiran baru yang mempengaruhi mindset dan kondisi psikologis. Lomba Sihir memandang lagu “Menit Tambahan” sebagai refleksi perubahan sikap dalam hidup setelah melalui masa pandemi.

Secara musikal, “Menit Tambahan” menandai keberangkatan Lomba Sihir menuju teritori sonik yang berbeda. Mereka ingin memasukkan lebih banyak ‘sentuhan manusia’ dalam musik mereka. “Untuk proses bermusik kita kali ini, kita lebih menggemari meracik musik kami secara lebih konvensional ketimbang menghabiskan waktu di depan komputer atau synthesizer,” tutur

“Menit Tambahan” adalah cuplikan dari album kedua mereka yang akan datang. Lomba Sihir mengisyaratkan bahwa album baru mereka akan lebih berorientasi pada faktor internal, dengan tema ‘refleksi’. (*)

Editor : Fatkhurrohim

‘2 Jam Bersama Lomba Sihir’: Bentuk Perayaan Masa Lalu Sekaligus Masa Depan Lomba Sihir

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Saatnya para audiens musik Indonesia untuk mulai merencanakan agenda musim panas tahun ini—dimulai dengan konser showcase yang siap diselenggarakan oleh Lomba Sihir, pada tanggal 24 dan 25 Juli 2024 di Creative Culture Space, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Konser showcase yang bertajuk ‘2 Jam Bersama Lomba Sihir’ ditujukan bagi para penggemar setia Lomba Sihir biasa disebut Peserta Lomba Sihir yang telah mengikuti band ini sejak karya perdana mereka, ‘Hati dan Paru-Paru’, yang dirilis Februari 2021 yang lalu.

Setelah tiga tahun meramaikan industri musik Indonesia, band yang beranggotakan Baskara Putra, Natasha Udu, Rayhan Noor, Enrico Octaviano, dan Tristan Juliano ini telah menelurkan satu album panjang yang bertajuk Selamat Datang di Ujung Dunia pada bulan Maret 2021 dan tur di tahun 2023 yang bertajuk ‘Parade Sihir: Tur Perdana Lomba Sihir’.

“Salah satu prestasi besar yang kami ingin rayakan di konser showcase ini adalah kelahiran Peserta Lomba Sihir beserta konsistensi mereka dalam mendukung dan mengapresiasi karya kami sepanjang tiga tahun terakhir ini,” katanya.

Berbeda dengan kebanyakan konser showcase yang pernah diselenggarakan sebelumnya, Lomba Sihir menegaskan bahwa ‘2 Jam Bersama Lomba Sihir’ tidak akan menghadirkan musisi pembuka (opening act) atau pun bintang tamu sepanjang pertunjukan.

Selain itu, mereka tidak akan membawakan materi solo dari para personilnya”Tidak ada gimmick, tidak ada distraksi, tidak ada sensasi yang berlebih, tidak akan menggunakan efek visual. Konser ini akan sepenuhnya menjadi pertunjukan musik yang sangat murni dan organik selama dua jam nonstop,” pungkas Lomba Sihir. (*)

Editor : Fatkhurrohim