wartamusik.com – Lampung. Sebagai salah satu daerah tujuan transmigrasi di era orde baru menimbulkan banyaknya beragam etnis di Provinsi Lampung.
Oleh karena itu, sangat beralasan jika para ahli budaya mengkhawatirkan bahasa daerah ini ke depannya akan punah di daerahnya sendiri.
Baca Juga : Lagu Terbaru “Turun Dari Langit“ Berkhayal Menyenangkan ala Laze
Berangkat dari ihwal ini lah Duo Cheery Trees (Pandu dan Puput) membuat lagu dalam bahasa Lampung yang dikemas dalam bentuk album.
Baca Juga : Single ke 3 Ray Shareza, “Sebelum Terlambat”
Selain untuk menjaga agar bahasa Lampung tetap ada musik tradisional Lampung pun tetao terjaga kelestariannya.
“Saya ingin mempersembahkan album ini untuk kampong kelahiran tercinta Provinsi Lampung,” terang Cheery.
Ada sesuatu yang istimewa dalam album ini di mana Cheery Trees menambahkan elemen musik tradisional yang tersirat oleh cetik atau gamolan—yakni alat musik bambu khas lampung, tambuhan rebana serta menggunakan lirik bahasa Lampung.
Fakta lainnya, Pandu—gitaris, yang juga sebagai putra daerah mengaku membuat lagu Lampung memiliki tingkat kesulitan yang tinggi.
Baca Juga : Ini yang Berbeda dari Album Terbaru Godnight Electric “Misteria”
Ini seakan menjadi ciri khas lagu Lampung yang memiliki nada minor dan bertema galau. Selain itu, lagu Lampung tidak memiliki banyak pilihan kata-kata puitis yang dapat dipakai membuat liriknya.
Cheery Trees memberi judul almbumnya “Sikam Lampung” asli bahasa Lampung yang berarti “Kami Lampung”.
“Materi album ini sebenarnya telah dibuat sejak tahun lalu dan dirilis pada bulan Maret 2020 lalu. Karena pandemi Covid-19 akhirnya tertunda,” ungkap Puput Vokalis Cheery Trees. [*]
WARTAMUSIK.com – Bandung. Kejutan spektakuler terjadi di Playlist Live 2024 yang digelar di Bandung, kota… Read More
WARTAMUSIK.com – Jakarta. Setelah hiatus sejenak untuk fokus pada debut aktingnya, Prinsa Mandagie kembali ke… Read More
WARTAMUSIK.com – Jakarta. Grup musik Kobam kini tengah viral di media sosial berkat video cover… Read More
WARTAMMUSIK.com – Jakarta. Penyanyi solo dan pencipta Denda merilis "Jingle Labuan Bajo". Jingle ini merupakan… Read More
WARTAMUSIK.com – Jakarta. Sebelum menyebar ke kota-kota besar di Amerika pada awal abad 20, jazz… Read More
WARTAMMUSIK.com – Jakarta. Daun Jatuh, band pop-folk asal Tangerang yang dikenal dengan lagu-lagu penuh makna,… Read More
Leave a Comment