admin, Author at - Page 47 of 49

Ingin Lebih Intim Nonton Konser Ed Sheeran di Singapura, Simak Ini Caranya

WARTAMUSIK.com – Singapura. Ed Sheeran dijadwalkan menggelar konser + – = ÷ x Tour di National Stadium Singapura pada (17/02/2024) mendatang. Sebelumnya, Ed Sheeran tampil di National Stadium.

Jika kalian anggota dari KrisFlyer program reward gaya hidup dari Singapore Airlines (SIA) Group, maka kalian akan berhak mendapat kesempatan nonton konser secara special satu malam di Singapura bertajuk An Evening with Ed Sheeran.

Kesempatan ekslusif ini hasil kolaborasi antara KrisFlyer dengan ABG Presents Asia, promotor yang mendatangkan musisi Ed Sheeran ke Singapura. Upaya ini untuk merespon setelah setelah tiket + – = ÷ x Tour di National Stadium Singapura ludes terjual.

An Evening with Ed Sheeran merupakan kesempatan langka untuk menikmati penampilan dari penyanyi sekaligus penulis lagu ini dalam suasana yang intim dengan interaksi yang lebih dekat dengan para penggemar.

Konser ini akan menampilkan lagu-lagu dari album Subtract dan Autumn Variations milik Ed Sheeran bersama dengan lagu-lagu hits-nya yang paling populer, sambil berbagi cerita dengan para penggemarnya mengenai perjalana penulisan lagu dan penampilannya.

Sebagian besar tiket An Evening with Ed Sheeran akan tersedia bagi anggota KrisFlyer untuk ditukar mulai (05/01/2024) pukul 9.00 WIB. Sisa tiket lainnya akan tersedia untuk penjualan umum di Ticketmaster mulai (12/01/2024) pukul 14.00 WIB mendatang.

Anggota dapat menukarkan sepasang tiket Kategori 1 Standing dan Kategori 2 masing-masing seharga 63.000 dan 78.000 miles melalui KrisFlyer Experiences. Setiap anggota dapat menukarkan hingga empat tiket di kedua kategori tersebut.

Dai Haoyu, Acting Senior Vice President Marketing Planning, Singapore Airlines mengatakan, tiket konser Ed Sheeran yang telah terjual habis melalui KrisFlyer Reserve Sale dan KrisFlyer Experiences.

“Oleh karena itu saat ini, dengan senang hati kami menawarkan akses prioritas kepada anggota KrisFlyer untuk memperoleh kesempatan langka menonton konser spesial Ed Sheeran di Singapura,” pungkasnya. (*)

Editor : Fatkhurrohim
Photo : Ed Sheeran

Catat, Berikut Tanggal dan Harga Tiket Konser Nalar Tour Album Fourtwnty di Tiga Kota

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Fourtwnty dijadwalkan akan menggelar ‘Nalar Tour Album’ di tiga kota di Indonesia di bulan Januari ini. Konser ini untuk menjawab kerinduan para penikmat musiknya Indonesia.

Konser ini merupakan tour perdana Album Nalar Fourtwnty yang dirilis pada bulan April lalu. Mereka mengaku bangga sekaligus senang karena akhirnya dapat membawa tour ini ke Indonesia. Sebelumnya Mereka Tour di Malaysia dan Singapura.

Berkolaborasi dengan Expoindo, tour ini akan menyapa para penggemar di Surabaya pada 19 Januari 2024 di DBL Arena Surabaya. Tour kemudian dilanjutkan ke Grand Pacific Hall di Jogjakarta pada 21 Januari 2024 dan ditutup di Jakarta pada 27 Januari 2024 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat.

“Kami telah menjalin hubungan baik dengan Fourtwnty sejak tahun 2017 dan menjadi sebuah kebanggaan bagi kami untuk dapat berkolaborasi dalam tour album ini,” ungkap Novry Hetharia, Direktur PT. Expo Indonesia Jaya.

Tiket konser ini akan dibanderol mulai dari Rp50.000 untuk harga Presale, hingga Rp200.000 dengan benefit Meet & Greet bersama Fourtwnty. Tiket dapat dibeli melalui Aplikasi BBO yang bekerja sama dengan Expoindo.

“Tour ini nantinya berdurasi kurang lebih 2 jam dengan membawakan 18 lagu dari album lama hingga album terbaru kami,” ungkap Ari Lesmana, vokalis Fourtwnty.

“Selain itu, kami akan memberikan pengalaman yang berbeda dari konser sebelumnya, baik elemen sound, visual, hingga pencahayaan panggung,” tambahnya.

Terkait album Nalar, Ari menjelaskan bahwa Nalar adalah sebuah obat buat kalian yang mungkin punya sesuatu hal yang tidak bisa disembuhkan, obat ini diracik sedemikian rupa. (*)

Editor : Fatkhurrohim

Band Acapella Taiwan, The Wanted, Merilis Album Kedua Berjudul Chubby! Chubby!

WARTAMUSIK.com – Taiwan. Band acapella Taiwan pemenang penghargaan, The Wanted, telah merilis album kedua mereka, Chubby! Chubby!, hari ini Kamis (04/01/2024).

Chubby! Chubby! mengikuti kesuksesan album penuh pertama mereka, Dear Adult, yang memenangkan penghargaan Grup Vokal Terbaik di ajang bergengsi Golden Melody Awards di Taiwan pada tahun 2021.

Dear Adult juga merupakan album full acapella pertama di industri Mandopop. Grup beranggotakan lima orang ini terdiri dari leader dan vokal bass Adi, sopran Dodo dan Rere, mezzo-sopran dan rapper Chia serta Arnold yang bertanggung jawab atas perkusi vokal dan beatbox.

Album berisi sembilan lagu ini mengeksplorasi konsep diet, bukan dalam konteks fisik, tetapi spiritual, menggambarkan sensasi stres dan informasi yang berlebihan yang kita hadapi setiap hari sebagai ‘beban tambahan’ yang harus dihilangkan.

Bekerja sekali lagi dengan produser pemenang penghargaan Chia-Lun Yue, The Wanted terus-menerus menciptakan kembali karya mereka selama proses penulisan lagu, menghapus dan mengganti beberapa bagian aransemen demi mendapatkan suara yang lebih segar dalam bentuk acapella.

Grup acapella ini dibentuk pada tahun 2014, The Wanted telah merevolusi wajah acapella di Asia sebagai sebuah genre akustik, sering kali memasukkan suara dan elemen tak terduga yang berbeda dari genre lain, seperti klasik, jazz, folk, rock, dan bahkan hip-hop, ke dalam musik mereka. (*)

Editor : Fatkhurrohim

noui Memancarkan Harapan Lewat Single Terbaru Berjudul ‘spirit’

WARTAMUSIK.com – Jakarta. noui, penyanyi-penulis lagu Indonesia menyelami kedalaman emosi dan membangkitkan narasi yang menyentuh melalui musiknya.

Dengan kecintaannya untuk bercerita dan perspektif unik tentang nuansa kehidupan, perjalanan musik noui menjanjikan untuk memikat pendengarnya. Kali ini noui merilis single berjudul ‘spirit’. Single ini adalah lagu kedua dari EP berjudul ‘Border Room’.

Menyusul single pembukanya untuk EP kedua “Border Room’ bertajuk “the moon is not here”, noui siap memikat pendengar dengan single keduanya, ‘spirit’.

noui dengan jelas melukiskan gambaran kota-kota besar yang dianggap sebagai tempat yang dingin dan menantang, di mana rasa ‘kesepian’ dan ‘kosong’ di perkotaan, sehingga menimbulkan berbagai tantangan emosional.

Di tengah perkotaan dan kehidupan yang sibuk, noui menyerukan panggilan untuk terhubung kembali dengan esensi diri yang lebih dalam, sebuah koneksi yang sering terlupakan di tengah hiruk pikuk kehidupan kota. Lagu ini memang diciptakan noui dengan sifat multi interpretasi, arti dari lagu ini dapat dimaknai oleh pendengar sendiri.

Baginya, ‘spirit’ menandakan keterhubungan kembali dengan ‘akarnya’ melalui meditasi, tarian, nyanyian, dan kasih sayang mendalam yang disalurkan kepada diri sendiri dan orang lain.

Single kedua noui, “spirit,” siap untuk memikat penonton dengan penyampaian cerita dan melodi yang menggugah jiwa. Rilisan ini sudah bisa memikat hati para pendenga di Digital Service Platform. (*)

Editor : Fatkhurrohim

Lengkapi Perilisan Album Tresna, Sara Fajira Merilis Video Musik ‘Moonstruck’

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Sara Fajira menceritakan suatu perjalanan cinta yang memasuki fase pahit dalam single terbarunya, Moonstruck. Sara mengambil tema yang jarang di-ekspos oleh musisi lain, ketika kisah cinta menjelang berakhir, dan apa yang dialami oleh dua sosok yang menjalaninya.

Sebuah lagu slow-tempo dengan atmosfir gelap yang menyisipkan irama pentatonis tembang tradisional Jawa di beberapa bagian lagu. Tempo lambat Moonstruck dan cengkok nembang jowo.

Sara mampu membuat pendengar akan merasakan rasa pahit dan sesak saat kenyataan mendesak jalinan kasih harus berakhir, tapi semangat untuk mempertahankannya masih menyala.

Kenyataan bahwa sebuah hubungan percintaan telah berakhir telah muncul di depan mata. Saat sang kekasih mulai enggan menghabiskan waktu berdua, tapi rasa keintiman itu masih ada dan sangat susah untuk dihilangkan.

Muncul kenangan-kenangan di masa lalu, saat mereka pertama kali bertemu, saling menyatakan cinta, menjadi sepasang kekasih. Ingin mencoba untuk mengulanginya lagi.

Sepertinya si pasangan telah menemukan kebahagiaan pada sosok lain. Benturan antara kenyataan bahwa hubungan mereka akan berakhir dengan keyakinan salah satu pihak bahwa jalinan ini masih bisa dipertahankan, akan membuat akal sehat seseorang pun seakan hilang.

Sara Fajira ingin para pendengar Moonstruck untuk berbagai pengalaman yang sama, yang mungkin sedang mengalami realita bahwa hubungan cinta mereka akan lamat-lamat berakhir atau baru saja mengakhirinya.

Tapi rasa tresna pula yang membuat kehilangan menjadi awal kebahagiaan. Segera beranjak dan mendapatkan kebahagiaan di sosok yang baru, akan menyelamatkan mental kedua pihak dalam hubungan. (*)

Editor : Fatkhurrohim

Shella O Garap Ulang Lagu Hits Terdahulu dengan Kemasan Baru yang Lebih Fresh dan Kekinian

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Shella O dikabarkan akan menggarap album yang berisikan lagu-lagu hits era 80-an, 90-an dan 2000-an dalam kemasan yang lebih frsh dan kekinian.

Shella O meraih popularitas sejak merilis lagu Duda Menggoda (Napakboemi Indonesia, Indonesia Records), dan Maunya Sama Kamu (Nagaswara Records). Shella O akan mempublikasikan tajuk album lagu yang akan dirilisnya pada saat proses produksi kelar dilakukan.

Shella O saat diwawancarai pada Minggu (31/12/2023), mengatakan, album lagu mendatang aku rilis ada sepuluh lagu yang pasti kalian semua udah kenal. Saat ini sedang dalam proses pengurusan izin dengan pencipta lagu, publisher, dan Lembaga Manajemen Kolektif, ” kata Shella O.

Shella O, ia bakal me-remake 10 lagu hits dari masa ke masa. Tujuannya untuk membuat sajian lagu yang pernah hits di zamannya akan lebih fresh dibawakan oleh Shella O, karena dikemas secara kekinian dan generasi sekarang bisa ikut menikmatinya.

Album lagu terbaru Shella O memuat lagu-lagu era 80-an, 90-an, dan 2000-an yang memiliki kekuatannya masing-masing. Lagu-lagu tersebut lirik dan notasinya sudah sangat menempel bagi penikmat musik di Tanah Air.

“Aku lihat anak-anak generasi milenial maupun Z juga banyak yang menjadi penikmat musik era tersebut. Jadi, tidak ada salahnya aku mencoba untuk ikut menyajikan lagu dari masa ke masa itu akan jadi yang fresh,” katanya. (*)

Penulis : M. Fahdli
Editor : Fatkhurrohim

Ini Cerita Dibalik Single Terbaru Angel Pieters Berjudul ‘Bila’

WARTAEVENT.com – Jakarta. Usai merilis single ‘Nadadinadimu’ pada (22/07/2022) lalu, Angel Pieters kembali merilis single terbaru berjudul “Bila”.

Masih berangkat dari kisah hidupnya, lagu ‘Bila’ ini bercerita tentang dinamika dalam relasi romantis terkait kegamangan untuk pergi atau bertahan, yang secara tersirat membawa pesan tentang keikhlasan.

Lagu yang diciptakan oleh Lale Ilman Nino ini merupakan kilas balik masa lalu Angel, dan merupakan bagian yang tidak lepas dari perjalanan panjangnya berproses dan mencari jati diri.

Ketika ditanya mengapa lagunya seputar cinta, Ia menjawab simple, karena topik tentang cinta tidak ada matinya. Lalu pendengarnya pun banyak yang ada di usia remaja, dan masa remaja tidak jauh-jauh dari cinta monyet, jatuh cinta, atau bahkan patah hati.

Ia menambahkan, kebetulan dalam single ini yang disoroti soal kebingungan yang juga pernah dirasakannya dalam hubungan seperi apakah harus bertahan atau melepaskannya. Mau bertahan tapi sakit. Mau melepaskan, tapi nggak tahu caranya.

“Nah, itulah kira-kira. Aku yakin aku banyak yang mungkin juga pernah mengalaminya. Jadi harapanku, Bila bisa mewakili perasaan siapa saja yang tengah berada di periode gamang itu. Aku ingin mereka tahu kalau aku mengerti yang mereka rasakan,” jelas Angel tentang lagu barunya ini. [*]

Editor : Wahyuningsih

Briana Rilis Single Perdana “Cinta Baru” Disaat Industri Musik Kembali Pulih

WARTAMUSIK. Com – Jakarta. Selama dua tahun industri musik tak bergerak karena pandemi Covid-19, kini Solois maupun band pun mulai bangkit. Satu grup musik yang meluncurkan karya perdana mereka adalah band yang menamakan diri Briana, dengan single “Cinta Baru”.

Digawangi oleh Achi Nasution (Vokal), Brando (Gitar) dan Yazid (Drum), Briana merilis single perdana bertajuk “Cinta Baru”. Meski Briana masih seumur jagung berdiri, namun para personelnya adalah musisi-musisi yang telah berpengalaman di musik Indonesia.

Sang vokalis, Achi Nasution misalnya, adalah vokalis band Speedpop yang pernah merilis single di tahun 2010 lalu. Begitu pula halnya dengan Brando, pernah tergabung di Sinbad, band di bawah naungan label Nagaswara. Sementara sang drummer, Yazid adalah drummer dari band bernama Ilang dan juga Good Gangster.

Lewat karya perdana berjudul “Cinta Baru”, Briana memutuskan untuk berada di jalur pop. Single berjudul “Cinta Baru” yang berirama melow mengangkat tema cinta yang universal.

“Kita angkat tema cinta, karena lirik tentang cinta itu kan umum ya, siapapun itu pasti punya kisah cinta,” ujar Achi Nasution sang vokalis, dalam keterangan persnya, baru-baru ini.

Single “Cinta Baru” menceritakan tentang kisah berakhirnya cinta seseorang dengan pasangannya. Namun “Cinta Baru” mengajak orang untuk move on, melupakan kesedihan karena putus cinta dan mengajak untuk membuka hati bagi sebuah cinta baru.

Pages: 12

‘Si Burung Camar’ Bawakan 20 Lagu Hits di Konser Musik ’40 Tahun Selalu Cinta Vina Panduwinata

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Kolam Ikan Creative Communication dijadwalkan menggelar konser musik bertajuk ’40 Tahun Selalu Cinta Vina Panduwinata’, pada Jumat, 9 September 2022, pukul 19.00 di Balai Sarbini, Jakarta. Konser ini adalah penanda masa pencapaian penyanyi yang berjuluk ‘si Burung Camar’.

Selama 40 tahun berkarier, bertahan dan tetap produktif adalah pencapaian luar biasa. Tidak banyak penyanyi yang mampu merawat kualitas suara dan penampilannya secara profesional. Vina Panduwinata adalah sosok lengkap, tak hanya sebagai penyanyi tapi juga entertainer, dengan jumlah penggemar yang tak lekang zaman.

Iwan Kurniawan, Project Director Konser 40 Tahun Selalu Cinta Vina Panduwinata menjelaskan, ini menjadi konser yang istimewa sekaligus menandai 40 tahun karier Vina Panduwinata di panggung musik nasional.

“Ini tidak hanya sebuah konser musik, tapi lebih dari itu merupakan cara kami memberikan apresiasi dan rasa hormat pada sosok penyanyi yang sudah memberikan banyak kontribusi untuk negeri ini,” ujarnya.

Sampai berita ini di-release, tiket kursi VVIP Konser 40 Tahun Selalu Cinta Vina Panduwinata, tercatat telah habis terjual. Ini menjadi bukti bahwa Vina Panduwinata selalu dinanti oleh para penggemarnya.

“Saya selalu bersyukur, bahwa di usia 40 tahun saya berkarier ini, masih dirindukan banyak orang. Terimakasih buat para penggemar, para penonton saya,” ungkap Vina Panduwinata.

Dalam konser ini, Vina akan membawakan sekitar 20 – 22 lagu hitsnya. Dan tentu saja, akan ada pula beberapa gimmick yang mewarnai jalannya konser nanti, sehingga menambah kenikmatan para penonton ketika menyaksikan konser ini.

Pembelian dan pemesanan tiket sudah bisa dilakukan melalui website motikdong.com , atau pemesanan via WhatsApp di nomor 081285299711. Tiket dijual di kelas-kelas sebagai berikut:

VVIP                       : Rp. 2.000.000 (sold out)
PLatinum              : Rp. 1.000.000
Gold                       : Rp 750.000
Silver                      : Rp 500.000
Bronze                   : Rp 350.000

Editor : Fatkhurrohim

Musisi Memanfaatkan Allgorhythm Fest Memperkenalkan Album Terbaru

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Allgorhythm Fest – Jakarta, 10 Agustus 2022. Setelah vakum selama dua tahun lebih akibat pandemi Covid-19, kini para musisi maupun grup musik merasakan kembali atmosphere manggung dalam arti sesungguhnya. Tidak konser virtual.

Hal ini diakui para musisi seperti Goodnight Electric, Motive, The Upstairs, Ten2Five, Sore, dan RAN yang menjadi line up dalam konser musik bertajuk Allgorhythm Fest yang akan berlangsung pada 20 Agustus 2022 mendatang di Cibis Park, Cilandak, Jakarta Selatan.

Batman, Vokalis Goodnight Electric saat press conference Allgorhythm Fest di Digra Coffee & Eatery, Jl. Lebak Bulus II No. 21, Cilandak, Jakarta, mengungkapkan, konser musik kali ini benar-benar akan dimanfaatkan untuk mengkomunikasikan sekaligus mempromosikan karya mereka paling teranyar.

“Ini konser kedua bagi Goodnight Electric setelah pandemi Covid-19. Dan selama pandemi, kita tetap menyiapkan materi-materi baru untuk rilis album terbaru di tahun ini,” ungkap Batman.

Ia pun mengaku, bahwasannya konser offlinse seperti saat ini menjadi momen penting bagi para musisi atau grup musik untuk mempromosikan single, EP, maupun full album. “Promosi online kurang greget. Paling efektif itu tetap offlines (tatap muka), seperti konser ini. Ini tools paling mujarab untuk mempromosikan lagu,” terangnya.

Pages: 12