Troye Sivan Tampilkan VM “Take Yourself Home” versi Live From Home

wartamusik.com – Jakarta. Penyanyi serta penulis lagu asal Australia Troye Sivan, belum lama ini memamerkan single terbarunya “Take Yourself Home” versi live di kanal YouTube.

Lagu dengan nuansa moody yang dikenalkan ke publik pada awal April 2020 tersebut agak berbeda dengan versi Live-nya. Dalam akun YouTube pribadinya Troye Sivan menulis “Take Yourself Home” versi Live From Home.

Dalam versi live from home tersebut masing-masing anggota band tampilannya dibuat black & white. Namun yang bikin mata nggak mau move on adalah latar belakang dalam video tersebut berwarna ungu.

Sumber YouTube: Troye Sivan

Hadirnya gradasi warna hijau bak warna aurora di Graceland pun membuat video ini semakin menarik dan menambah artistic tersendiri.

Yang spesial dari official Music Video (VM), para personil band-nya melakukan pekerjaan di rumah masing-masing. Hal ini meneguhkan komitmennya “Live From Home”. 

Membeli Merchandise Kaos untuk Donasi
Troye Sivan, mengajak penggemarnya untuk membeli kaos yang hasil penjualannya untuk pekerja seni yang terdampak pandemi Covid-19./Photo by_Troyesivanshop

Menjelang akhir VM Live From Home, Troye Sivan mengajak para penggemarnya untuk membeli merchandise lagu “Take Yourself Home” berupa kaos yang berwarna hitam dan putih.

Untuk mendapatkan kaos merchandise yang di banderol $30.00 ini ada website resminya. Dan hasil penjual tersebut akan didonasikan untuk mendukung para pekerja seni yang terdampak Covid-19.

Dalam website resminya tertulis “Profits from all t-shirt sales will be donated to the WHO COVID-19 Solidarity Response Fund and Spotify’s COVID-19 Music Relief project”. 

“Keuntungan dari semua penjualan kaos akan disumbangkan ke WHO COVID-19 Solidarity Response Fund dan proyek Spotify COVID-19 pekerja musik,” tulis Troye Sivan dalam websitenya. [*]

Penulis : Fatkhurrohim Editor : Fatkhurrohim

Single Biru Kelabu, Kolaborasi Terbaru Antartick dengan Didiet Violin

wartamusik.com – Jakarta. Setelah “kebut-kebutan” di single ‘Mobil Butut’, Antartick kini merilis single baru berjudul ‘Biru kelabu’. 

Lagu ini diciptakan oleh Helvi (bassis) dan Anang (gitaris) sebagai co-witter dalam penyempurnaan lirik dan aransemen musik. 

Melalui single ini pula, Antartick sekaligus memperkenalkan formasi baru dengan masuknya Sandy Adityar sebagai drumer.

Baca Juga : Sambut Ramadhan: Baskara Putra Merilis Single “Ramai Sepi Bersama”

Seakan tidak pernah berhenti dalam bereksplorasi, lagi-lagi Antartick membuat lagu dengan konsep yang sangat jauh berbeda dengan single sebelumnya.

Bahkan penyajiannya pun 100 persen berbeda; biasanya lagu dinyanyikan oleh Joe sebagai frontman, tapi kali ini dibawakan oleh Helvi sang bassist. Alasannya? Improvisasi atas kesalahan yang tidak disadari pada saat proses rekaman.

Helvi Menjadi Vokalis

Saat proses menjelang rekaman, Joe tidak bisa ikut karena sedang persiapan sidang kuliah. Mau tidak mau Helvi sendiri yang nyanyi. Untuk take instrumen dengan aransemen dan nada disesuaikan dengan range vokal Helvi,” terang Anang.

Lagu ini menceritakan tentang ketidakpastian suatu hubungan. Lebih tepatnya ke curhatan di situasi “Ghosting”. 

Baca Juga : Cinta Laura Merilis Single Ketiga Cloud 9 dan Ajak Warga TikTok Menghapal Gerakannya

“Di saat gue merasa nyaman dengan seseorang tiba-tiba orang itu menghilang. Sampai akhirnya gue menyerah, mundur dan mulai melupakan,” tambahnya. 

Uniknya lagu ini selesai ditulis dengan perasaan yang sudah luntur, dia malah balik ngejar gue. Tapi ya sudahlah, bak nasi sudah menjadi bubur perasaan pun nggak bisa seperti dulu lagi”, pengakuan Helvi yang jadi latar belakang pembuatan lagu ini. 

Menggandeng Didiet Violin
Dalam lagu ini Antartick menggandeng DIdiet Violin.

Untuk memperdalam nuansa yang sudah terbangun lewat aransemen musik dan lirik lagu, Antartick bereksplorasi secara lebih dalam dengan mangajak Didiet Violin untuk kolaborasi. Dan hasilnya menurut kami sangat memuaskan. 

“Saat pertama kali ngajak Didiet dan ngirim versi demo, jujur saya agak ragu apakah dia mau untuk berkolaborasi. Lalu beberapa menit kemudian, Didiet mengkonfirmasi lewat WhatsApp bahwa dia bersedia,” kenang Anang. 

Baca Juga : Cara Daftar Ikut AMI Awards 2020

Melalui lagu ini, Antartick berpesan agar kita selalu aware kepada siapapun di sekitar kita. Bukan hanya sebatas perasaan, tapi orang lain di sekitar kita memiliki peran sendiri-sendiri yang secara langsung maupun tidak juga berpengaruh pada kita.

 “Untuk pesan lagu ini adalah Jangan pernah sia-siakan orang yang menyayangimu, Karena saat dia sudah pergi, belum tentu dia kembali.” tutup Helvi. [*]

Penulis : Non Reporter Editor. : Fatkhurrohim

Sambut Ramadhan: Baskara Putra Merilis Single “Ramai Sepi Bersama”

wartamusik.com – Jakarta. “Ketidak pastian yang semakin hari kian kuat dan pengharapan akan keadaan yang lebih baik, selama apapun Ia harus ditunggu.” 

Ungkapan itu sangat pas untuk menggambarkan singel terbaru Baskara Putra, dengan moniker Hindia yang dikerjakan bersama dengan produser Rayhan Noor—yang  sekaligus juga gitaris Hindia & Lomba Sihir.

Baca Juga : Ada Apa dengan “Aisyah Istri Rasulullah”

Single terbaru ini masih memiliki nuansa yang masih satu nafas dengan album perdananya Menari Dengan Bayangan yang dirilis akhir 2019 kemarin. Masih menemukan kembali ramuan musik pop khas ala Hindia. 

Dengan musik bertempo sedang yang terdengar simpel tapi sesungguhnya terdiri dari banyak layer. Plus terasa begitu positif, baik dari pemilihan kord dan progesinya yang membalut dengan hangat lirik sentimental.

Dikerjakan Secara Work From Home
Single Terbaru ini dengan musik bertempo sedang yang terdengar simpel tapi sesungguhnya terdiri dari banyak layer.

Lagu ini lahir dari kerja sama Hindia dengan IM3 Ooredoo dalam rangka kampanye bulan Ramadhan yang dikerjakan di masa karantina awal. 

Saat Baskara dengan Rayhan ingin mencoba lebih produktif dengan menangkap apa yang dirasakan dalam bentuk lagu. 

Baca Juga : Single Terbaru “Dari Layar” Penuh Unsur Satir dan Sindiran Provokatif Khas Laze

“Sekalian itung-itung latihan, produksi dan songwriting. Dan waktu ada kesempatan, dan momen yang pas, akhirnya ada alasan kuat untuk dirilis sekalian. Ngga cuma bikin lagu aja,” ujar Baskara menjelaskan. 

Produksi lagu ini pun berbeda dengan yang sudah-sudah, karena Baskara mengerjakan lagu ini bersama Rayhan tanpa tatap muka dan 100 persen dikerjakan secara work from home dari rumah masing-masing. 

Hal yang sama juga terjadi dalam saat proses rekaman musisi tambahan hingga ke mixing dan mastering. Semua dilakukan via jalur maya alias mengandalkan koneksi internet.

Hikmah Karantina
Hikmah dari Karantina, Baskara tetap aktif dan produkti.

Dengan dirilisnya singel baru di tengah pandemi ini harapan Baskara tidak muluk-muluk.

“Mungkin lagu ini sekiranya bisa jadi token kecil yang bisa nemenin kawan-kawan lain yang harus menjalani karantina ini dengan berbagai rintangannya masing-masing, baik di rumah atau jika terpaksa masih harus keluar rumah,” tambahnya. 

Baca Juga : Cara Daftar Ikut AMI Awards 2020

Hikmah lainnya dari karantina ini adalah Baskara belajar musik lagi dari dasar. Baik itu piano, gitar dan vokal. Sedangkan yang di luar musik adalah dengan bercakap-cakap melalui dunia maya. 

Selain singel ini nampaknya karantia justru membuat Baskara tetap aktif dan produktif baik itu sebagai Hindia atau Feast. Karena saat ini masih ada beberapa agenda di dalam kalender kerja mereka. [*]

Penulis : Non Reporter Editor : Fatkhurrohim

Cinta Laura Merilis Single Ketiga Cloud 9 dan Ajak Warga TikTok Menghapal Gerakannya

wartamusik.com – Jakarta. Artis sekaligus penyanyi Cinta Laura memperkenalkan single terbarunya yang berjudul “Cloud 9”. 

Konfirmasi ini didapat dari akun Twitter Sony Music Indonesia “Finally! ‪@xcintakiehlx kembali merilis single terbarunya berjudul ‪#Cloud9 Lagu dengan irama yang upbeat ini sudah bisa kamu dengarkan di seluruh digital streaming.”

Hal ini pun diperkuat kembali dengan unggahan Instagram milik Cinta Laura. Dalam akun Instagram claurakiehl ia menuliskan “The moment you’ve all been waiting for! My NEW single #Cloud9 is finally out!.”

“Now it’s time for you to start learning the challenge! Inilah gerakan yang harus kalian pelajarin, #kiehlers! Nanti jam 18:00 challenge akan dimulai di TikTok!,” tambah Cinta Laura dalam akun tersebut.

Untuk diketahui, Cinta Laura termasuk salah satu penyanyi yang produktif. Meskipun dalam kondisi pandemi Covid-19 ia tetap berkreasi menerbitkan single lagu terbaru.

“Cloud 9” merupakan single ketiga dari penyanyi kelahiran Jerman ini. Sebelumnya, Cinta Laura telah merilis single “Caliente” serta “Vida” di tahun 2019.

Di single “Cloud 9” ini ketukan nadanya lebih cepat atau bertempo upbeat, sehingga mampu membuat para penikmat music untuk bergoyang. Terlebih lagi diiringi dengan melihat video music dirinya di Instagram yang terlihat enerjik.

Menariknya lagi, single “Cloud 9” ini dirilis pula melalui aplikasi TikTok. Dalam aplikasi ini Cinta Laura mengajak para warga TikTok untuk menghafal gerakannya sebab aka nada challenge di aplikasi tersebut.

Sony Music Indonesia yang menaungi lagu-lagu Cinta Laura pun menegaskan ke bahwa lagu tersebut sudah dapat dinikmati di digital streaming. [*]

Cara Daftar Ikut AMI Awards 2020

wartamusik.com – Jakarta. Yayasan Anugerah Musik Indonesia (AMI) yang selama ini menjadi wadah bagi para musisi Indonesia akan menggelar puncak penghargaan AMI yang akan memasuki tahun ke-23.

Seperti dilansir dalam Instagram amiawards, penyelenggaraan AMIW Awards agar dapat menjadi media untuk memberikan kontribusi nyata dalam memajukan music Indonesia agar lebih baik kedepannya.

Untuk itu pihak AMI mengajak para musisi, pencipta lagu, dan atau pelaku industry music Indonesia untuk mendaftarkan diri dalam ajang ini. Pendaftaran akan ditutup pada 11 Juli 2020 mendatang.

“Tentunya membutuhkan support dari para musisi, anggota AMI Awards, seluruh stake holder dan pelaku industri musik Indonesia,” ujar amiawards dalm akun instagramnya.

Syarat dan Ketentuan

Pihak penyelenggara, dalam akun tersebut menyertakan syarat dan ketentuan pendaftaran online entry process. Berikut caranya.

1. Data Produksi

Data produksi yang telah dirilis secara komersil baik secara fisik atau digital saja maupun keduanya;
(Fisik: CD, kaset dan vinyl) (Digital: Spotify, Apple Music, iTunes, Deezer, Joox, LangitMusik, Resso ) – Periode kelayakan rekaman mulai dari 1 Juli 2019 – 30 Juni 2020;

2. Cara Daftar

Pendaftaran lebih lanjut dapat dilihat di https://entry.ami-awards.com/register

Untuk Label/ Perusahaan Rekaman yang baru mengikuti proses pendaftaran di tahun ini, anda diwajibkan untuk membuat username baru untuk dapat melakukan pendaftaran;
Harap tunggu 1×24 jam untuk kami memverifikasi username yang telah Anda buat.

3. Untuk Label

Untuk Label/Perusahaan Rekaman yang sudah pernah mendaftar di tahun sebelumnya, bisa langsung melakukan login dan melakukan submit datanya (jika lupa password silahkan klik Forgot Password)

4. Penutupan pendaftaran 11 Juli 2020.

Sumber : Instagram amiawards

Perlu diketahui Online Entry Process (OEP) bukanlah nominasi. OEP adalah bagian dari proses pengajuan pendaftaran lagu kepada AMI yang selanjutnya akan masuk ke tahap Kategorisasi dan Voting Member AMI untuk proses menuju nominasi.

Apabila Anda memiliki album fisik, mohon dikirimkan ke kantor kami di Alamat:
Yayasan Anugerah Musik Indonesia
Gedung EduCenter, 5th Floor
Kav. Commercial International School II No.8, BSD City
Jl. Sekolah Foresta, BSD City, Lengkong Kulon
Tangerang Selatan, Banten, 15331

Fakta Unik dari Top 100 Billboard Indonesia

wartamusik.com – Jakarta. Selain kejutan datang dari legenda musisi Indonesia multitalenta Glenn Fredly yang dua lagunya masuk dalam Top 10 Billboard Indonesia di Minggu 30 kali ini pun mencatat fakta unik lainnya. Khusunya di label New-entry.

Tak hanya dari sisi lagu, nama musisi dan penyanyi pun tergolong benar-benar New-entry yang sebelumnya memang tidak menjadi langganan di tangga lagu Billboard Indonesia. Justru mereka tenar di chanel YouTube.

Baca Juga : 2 Lagu Glenn Fredly Masuk dalam Top 10 Billboard Indonesia

Beberapa nama New-entry tersebut yakni Anisa Rahman, dari grup musik Gambus Sabyan diperingkat ke-13, disusul dengan Syakir Daulay diposisi ke-14. Uniknya, kedua talenta muda ini menyanyikan judul lagu yang sama yaitu “Aissyah Istri Rasulullah”.

Lagu Aisya Istri Rasullullah
Lagu “Aisyah Istri Rasulullah” selain menuai sukses di YouTube pun mampu menapak di tangga lagu Billboard Indonesia.

Dijagad YouTube, lagu tersebut hingga minggu ini memang masih menjadi trending. Lagu yang menceritakan tentang betapa romantisnya Muhammad, Rasulullah SAW kepada sang istrinya Aisyah yang menjadi tauladan umat muslim.

Lagu yang mendadak trending di kanal YouTube ini pun tak lepas dari nama-nama besar penyanyi muda yang mendaur ulang lagu yang sejatinya berasal dari Negeri Jiran tersebut. 

Baca Juga : Sabyan Masuk 5 Global Top Music Videos

Grup Musik Gambus Sabyan misalnya, dalam kanal YouTube-nya telah hingga hari ini Jum’at (17/04/2020) telah ditonton 44 juta dalam waktu 2 minggu. Kemudian posisi kedua ada Via Vallen yang sukses ditonton 5,6 juta dalam 1 Minggu, dan Syakir Daulay telah ditonton 4,2 juta.

Lagu Virus Corona
Sumber YouTube : GP Record

Dibalik sebuah malapetaka pandemi virus Corona, justru mengilhami musisi dan penyanyi tanah air menjadi suatu lagu. Dan, ini menjadi fenomena unik tersendiri di tangga lagu Billboard Indonesia.

Lagu bertema Virus Corona tersebut dinyanyikan oleh sang legenda hidup musik Dangdut Rhoma Irama dan sepasang penyanyi Eka Gustiwana dan sang istri Yessiel Trivena.

Baca Juga : Andmesh Mendominasi, Mahen Masih Kokoh di Puncak Billboard Indonesia

Rhoma Irama, sang Raja Dangdut mulus menyusup ke tangga lagu Billboard Indonesia di peringkat ke 33. Lagu terbaru dari sang maestro memang terbilang cukup relevan di tengah isu pandemi Covid-19. 

Dalam official Video Music (VM) yang diunggah oleh GP Record, lagu “Virus Corona” dari Rhoma Irama di chanel YouTube telah ditonton 4.458.661 dalam sepekan. Ini bukti, bahwa Rhoma Irama terbilang tidak muda lagi masih sangat diperhitungkan.

Sumber YouTube : Eka Gustiwana

Sementara itu, lagu berjudul “Demi Raga Yang Lain” yang dinyanyikan oleh Eka Gustiwana dan Yessiel Trivena menempati peringkat ke-40 di minggu ini.Lagu tersebut pun masih berkisah tentang virus Corona.

Eka, mendedikasikan lagu tersebut untuk tim medis yang berjuang menjadi garda terdepan melawan Covid-19. Uniknya lagi, official VM di YouTube telah ditonton 1,585,024 selama 4 Minggu. [*]

2 Lagu Glenn Fredly Masuk dalam Top 10 Billboard Indonesia

wartamusik.com – Jakarta. Banyak fakta menarik usai peninggalan musisi berbakat Indonesia, Glenn Fredly. Kepergian musisi asal Kota Ambon ini sempat menjadi trending di Twitter Indonesia, kini lagunya masuk dalam Top 10 Billboard Indonesia.

Ini membuktikan bahwa karya musik Glenn begitu dikenang oleh seluruh penikmat musik tanah air. Alunan merdu suara dari suami Mutia Ayu serta lirik-lirik lagu yang romantis memang layak diganjar dengan capaian positif dalam bermusik.

Baca Juga : Akhir Cerita Cinta, Glenn Fredly Trending di Twitter Indonesia

Sumber YouTube : Sony Music Entertainment Indonesia.

Dua lagu Glenn yang mampu bertengger dipuncak Top 10 Billboard Indonesia di Minggu ke 30 adalah “Sekali Ini Saja” di peringkat kedelapan dan “Sedih Tak Berujung” untuk sementara di tangga kesembilan. 

Dilansir darai laman Billboardid.com kedua lagu dari sekian banyak lagu yang diciptakan sang maestro tersebut mendominasi deretan lagu berlabel new-antrydan re-entry di minggu ini.

Menggusur Dian Sastro dan Armada

Bertenggernya dua lagu dari Glenn tersebut menggusur peringkat lagu Dian Sastro Wardoyo dan Band Armada. 

Pada Minggu lalu, posisi tangga lagu kedelapan dan kesembilan ditempati oleh Dian Sastro Wardoyo dengan lagu berjudul “Serenata Jiwa Lara” dan Armada dengan lagu berjudul “Awas Jatuh Cinta”.

Baca Juga : Andmesh Mendominasi, Mahen Masih Kokoh di Puncak Billboard Indonesia

Lagu “Serenata Jiwa Lara” merupakan kolaborasi apik antara Diskoria dan aktris cantik bertalenta Dian Sastro Wardoyo. Lagu ini di ciptakan oleh trio composer Laleilmanino. 

Dalam lagu “Serenata Jiwa Lara” memboyong konsep estetika 80-an dengan efek glitch dan VHS, sedangkan untuk video musiknya digarap oleh Anton Ismael. Video musiknya syarat akan nuansa retro dan seolah menjadi nafas utama dari lagu ini.

Sedangkanlagu berjudul “Awas Jatuh Cinta” dari Armada yang Minggu lalu di posisi Sembilan kini terlempar dari peringkat Top 10 Billboard Indonesia. Dan, lagu “Serenata Jiwa Lara” turun tangga ke level 10. [*]

2 Musisi Dunia Ini Menghibur Tim Medis Covid-19

wartamusik.com – Jakarta. Mariah Carey–Diva Pop Dunia, dan Liam Gallagher—mantan vocalis Oasis memberi apresiasi tim medis yang menjadi pejuang garda depan memerangi Covid-19 dengan cara mereka masing-masing.

Sebagaimana diketahui, Mariah Carey pada hari Jum’at (10/04/2020) lalu telah mengunggah video kea kun YouTube pribadinya yang sangat emosional ketika menyanyikan lagu berjudul “Hero” yang hits di tahun 1993.

Dalam YouTube tersebut, Mariah Carey yang mengenakan baju berwarna pink mengungkapkan jika dirinya ingin melakukan yang terbaik untuk dengan mencoba dan merayakan pecan suci paskah bersama kalian (Tim Medis Covid-19).

Sumber YouTube: Mariah Carey.

Dalam video berdurasi 3:42 menit tersebut ia mengakui tentang keinginannya meluangkan waktu dan menghormati pengorbanan atas orang-orang yang telah bekerja setiap hari dan menjaga komunitas mereka di saat mereka butuhkan. 

“Saya sangat mengapresiasi kepada para dokter, perawat, petugas kebersihan, apoteker, penjaga took, pekerja pos dan banyak lagi. Mereka adalah “para Pahlawan” yang memungkinkan kehidupan sehari-hari kita,” pungkas Mariah Carey.

Liam Gallagher Gelar Konser Gratis

Sementara itu Liam Gallagher, berjanji bakal menggelar konser gratis pada masa musim gugur mendatang untuk menghibur para tim medis yang pemberani di garda depan melawan Covid-19.

Penyataan ini diunggah oleh Liam Gallagher dalam akun Twitter pribadinya. Liam Gallagher memberi cuitan, “Merupakan suatu kehormatan untuk mengumumkan bahwa saya akan melakukan pertunjukan untuk NHS dan pekerja mobil.”

“Konser ini akan diadakan di The O2 London pada tanggal 29 Oktober. Mereka melakukan pekerjaan luar biasa. Kami sangat beruntung memilikinya. LG x,” cuit Liaam Gallagher pada (10/04/2020).

Sumber Photo by Twitter.

Dalam akun Twitter mantan vokalis Oasis itu pun menyertakan poster berupa foto dirinya dengan bertuliskan “Liam Gallagher Plus Special Guests, A Free Concert For NHS and Workers, Thursday 29 october The O2 London.”

Dalm poster tersebut Liam Gallagher tertulis “Plus Special Guests” namun sayangnya, hingga saat ini belum terkonfirmasi siapa saja Guests star yang dimaksudkannya itu. 

Tidak disebut juga bagaimana mekanisme pekerja medis yang berhak nonton konser gratisnya tersebut. [*]

Sabyan Masuk 5 Global Top Music Videos

wartamusik.com – Jakarta. Viedo Musik (VM) “Aisyah Istri Rasulullah” Cover  dari Sabyan menempati 5 Global Top Global Music Videos YouTube.

Posisi VM sebelumnya berada di peringkat #27 kemudian pada hari ini Senin (13/04/2020) melesat jauh ke posisi #5 hanya dalam 2 minggu dengan tingkat perubahan 63.7 persen serta telah ditonton 19.5 juta.

Baca Juga : Ada Apa dengan “Aisyah Istri Rasulullah”

Lagu yang aslinya dibawakan oleh musisi dari negeri Jiran dan dinyanyikan ulang oleh Sabyan ini berada persis di bawah VM Future – Life is Good (Official Music Video) ft. Drake yang dirilis pada kamis (09/01/2020) dan telah ditonton 24.5 juta.

Sedangkan untuk peringkat #1 dari 5 Top Global Music Videos dipegang oleh rapper asal India, Badshah – Genda Phool, JacquelineFernandez yang bernaung di bawah bendera Sony Music India. 

Menuai Kritik
Meski Menuai Kritik, Lagu “Aisyah Istri Rasulullah” Menempati Peringkat ke 5 Global Top Music Video.

Dalam beberapa minggu, lagu “Aisyah Istri Rasulullah” di YouTube Indonesia hingga saat ini masih trending. Banyak artis dan penyanyi Indonesia pun turut meng-cover lagu ini.

Padahal, lagu “Aisyah Istri Rasulullah” menuai kritik dari Buya Yahya dan tanggapan dari Ustad Abdul Somad (UAS). 

Baca Juga : 10 Besar Billboard Indonesia Minggu Ini

Buya Yahya, nampak merasa kurang tepat dengan lirik yang ada dalam lagu tersebut. Sebab, terlalu berlebihan menonjolkan fisik istri Rasulullah.

Maka pendiri Pondok Pesantren Al-Bahjah itu pun menyarankan agar sebaiknya lagu “Aisyah Istri Rasulullah” tidak hanya menceritakan fisiknya. Tapi harus menonjolkan sifat baik dari Saiyidah Aisyah.

Sementara itu, UAS memberikan tanggapan lebih memaklumi lirik lagu tersebut di tengah perkembangan seperti saat ini. Justru UAS berharap tidak hanya menyebut Aisyah saja, tapi juga oh Saidah Aisyah, oh Siti Aisyah. [*]

Wow, Gitar Bertanda Tangan Megadeth Dilelang

wartamusik.com – Jakarta. Duo Budjang mengadakan pelelangan gitar bertanda tangan keempat personel Megadeth! Gitar ini merupakan koleksi JogjaROCKarta yang didapatkan Anas Alimi (Promotor JogjaROCKarta Festival), saat mengundang Megadeth, pada 2018. 

Rencananya seluruh hasil lelang akan didonasikan untuk aksi solidaritas lawan corona melalui kitabisa.com/konserdirumahaja untuk membantu penanganan Covid-19.

Pre-auction dilakukan selama 6 hari berturut-turut, mulai 8 hingga 13 April 2020. Dari pre-auction akan dipilih 5 sampai 10 orang dengan penawaran tertinggi untuk diikutsertakan dalam live-stream auction, yang rencananya digelar pada Selasa, 14 April 2020. 

Acara akan dipandu oleh Duo Budjang, Mario Pratama dan Narendra Pawaka, dengan bintang tamu Anas Alimi (pemilik gitar), Adib Hidayat (Billboard Indonesia), Soleh Solihun (komedian), Iga Massardi (Barasuara/To Be Confirmed), dan Danilla Riyadi (Musisi/To Be Confirmed).

Membantu Sesama

Mario Pratama berharap dana dari proses lelang ini bisa membantu penanganan Covid-19. “Kita harus saling menguatkan di situasi yang sulit. Ada banyak orang yang sangat merasakan dampak pandemi secara ekonomi,” kta Mario.

Mario pun mencoba mengajak publik untuk mengulurkan tangan, saling membantu di antaranya dengan melelang gitar bertanda tangan Megadeth milik Anas Alimi.

Ini merupakan kali kedua Anas Alimi melelang gitarnya. Gitar pertama, yang juga bertanda tangan personel Megadeth, yakni Dave Mustaine (vokal & gitar), David Ellefson (bass), Kiki Loureiro (gitar), dan Dirk Verbeuren (drum), juga dilelang untuk tujuan sosial. 

Saat itu, Anas melepas gitarnya Rp150 juta untuk kemudian disumbangkan bagi korban gempa Palu dan Donggala, pada 2018.

Anas Alimi menyampaikan jika ia ikhlas melelang gitar keduanya ini untuk membantu sesama.Meski tidak seberapa, semoga dana yang terkumpul bisa didonasikan kepada mereka yang membutuhkan. 

“Tidak mudah untuk mendapatkan tanda tangan semua anggota Megadeth. Namun, jika ini bisa membantu saudara kita yang membutuhkan, saya ikhlas,” pungkas Anas. [*]

Exit mobile version