Fatkhur rohim, Author at

Konser Coldplay Ditolak PA 212, Menparekraf Sandiaga Uno Justru Memberikan Dukungan, Ini Alasannya

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Ditengah polemik penolakan konser Coldplay oleh masa Persaudaraan Alumni (PA) 212, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendukung grup musik asal Inggris, pada (15/11/2023) mendatang di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

Dalam “The Weekly Brief with Sandi Uno” yang berlangsung secara hybrid, Senin (15/5/2023), Menparekraf Sandiaga Uno mendukung penyelenggaraan konser Coldplay yang potensial meningkatkan kepercayaan dunia bahwa Jakarta merupakan destinasi MICE terbaik di Asia.

“Penyelenggaraan konser diharapkan tidak hanya berdampak pada terhadap peningkatan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja tapi juga promosi pariwisata Indonesia khususnya Jakarta sebagai destinasi MICE (Meeting Incentive Convention Exhibition) di Asia,” katanya.

Ia menambahkan, Kemenparekraf siap mendukung konser Coldplay dan akan terus berkoordinasi dengan pihak penyelenggara untuk memastikan perencanaan konser dapat berjalan dengan baik.

Kemenparekraf juga akan memastikan perizinan konser, alur penonton, dan manajemen risiko direncanakan dengan matang.

“Hanya empat kota di Asia yang dipilih oleh Coldplay salah satunya Jakarta. Ini merupakan suatu prestasi mari kita jalin dan pastikan koordinasi yang baik sehingga acara ini akan berlangsung dengan spektakuler dan berdampak terhadap ekonomi masyarakat,” tambahnya.

Kemenparekraf sendiri memiliki standar baku untuk penyelenggaraan kegiatan event yang aman, nyaman, dan menyenangkan. Panitia penyelenggara senantiasa harus menerapkan CHSE pertunjukan yang mengedepankan aspek kenyamanan, keamanan, dan keberlanjutan.

“Ini akan kita pastikan dan saya mengimbau para penonton untuk mengikuti arahan dari panitia penyelenggaraan secara tertib termasuk berhati-hati karena akan pasti banyak yang coba-coba untuk melakukan shortcut dalam mendapatkan tiket,” ujar Sandiaga.

Ia pun mengaku dapat kabar, bahwa tingkat reservasi hotel di area sekitar GBK sudah di atas 90 persen dan untuk di luar lingkaran sudah 40 sampai 50 persen di tanggal tersebut.

“Kami mendukung konsep Coldplay sebagai bagian dari pendukungan Jakarta sebagai destinasi MICE terbaik di Asia,” pungkasnya. [*]

Editor : Fatkhurrohim
Foto : Ilustrasi Konser

Konser ‘Reminiscing’ Menjadi Momen KLA Project dan Andra and The Backbone Tampil Sepanggung

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Promotor lokal FLASHBACK motion, didukung SNC–event organizer dan ANTI GRVTY–creative digital lab, menggelar konser eksklusif bertajuk ‘Reminiscing’.

Konser ini dikonfirmasi bakal diselenggarakan pada 25 Mei 2023 mendatang bertepatan di Bengkel Space, SCBD, Jakarta Selatan. Penonton, dalam konser ini bakal diajak bernostalgia dengan lagu-lagu mereka.

Umbu Djoka Djawakoda, Co-Founder FLASHBACK motion, menjelaskan, memasuki era new normal, ia melihat antusiasme para penikmat musik di Indonesia mulai kembali bergejolak. Dari musisi internasional sampai musisi lokal kembali mewarnai panggung-panggung, khususnya di Ibukota.

Melihat situasi ini, ‘Reminiscing’ hadir untuk membawa penikmat musik bernostalgia dengan lagu-lagu lawas penuh kenangan bersama grup musik legendaris, KLA Project dan Andra and The Backbone;.

Tidak hanya menyuguhkan lirik-lirik lagu yang melankolik, dan karakter vocal yang mumpuni, pihak penyelenggara pun menghadirkan audio visual, serta lighting yang berkualitas tinggi; indulging most of your senses.

Pages: 12

NAFF Gelar Konser ‘Kenanglah Aku Bersama’ di Hotel, Ini Harga Tiketnya

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Swiss-belhotel Pondok Indah-Jakarta, mengkonfirmasi bakal menggelar ‘Live Concert Kenanglah Aku Bersama’, pada (03/06/2023) di Swiss-Café Restaurant, 17.30 – 22.00 WIB.

Band NAFF sendiri akan tampil selama 1,5 jam mulai pukul 20.30 hingga 22.00 wib. Konser ini akan dimeriahkan dengan makan malam, penampilan DJ dan tentunya persembahan panggung oleh NAFF band.

Paket nonton konser ini tersedia dalam dua pilihan; paket kamar maupun paket makan malam sepuasnya saja. Untuk paket kamar dengan harga Rp1.350.000 net per kamar per malam dengan tipe kamar tertentu yaitu; Superior Deluxe, Family Two Bedroom dan Business Suite.

Harga tersebut sudah termasuk menginap satu malam, makan pagi untuk dua orang, dan makan malam sepuasnya untuk dua orang. Sedangkan harga paket makan malam sepuasnya (saja) dibandrol dengan harga Rp425.000 net per orang.

Makan malam sepuasnya bisa dinikmati pada pukul 17.30 – 21.00 wib di Swiss-CaféTM Restaurant. Dimana pada pukul 18.30 wib, area konser sudah dapat di akses dan dibuka dengan penampilan DJ.

Promo Early Bird tersedia mulai hari ini hingga tanggal 25 Mei 2023. Untuk paket kamar diskon 15% dan paket makan malam (saja) diskon 20%.

Pemesanan dapat dilakukan secara langsung ke hotel dengan mengunjungi website swiss-belhotel.com dan/atau dapat menghubungi hotel di nomor 021-7501088 atau WhatsApp di nomor +62 812-8252-9122. [*]

Editor : Fatkhurrohim

St. Loco Merilis Album Terbaru ‘HOME’ (Hymn of Majestic Entities)Menjadi Energi Baru dalam Bermusik

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Lama tidak terdengar, St. Loco memberi kabar baik ke para penikmat musik cadas dengan rilisan Album Penuh berjudul ‘HOME’ (Hymn of Majestic Entities).

Album ke-4 dari unit hip metalcore asal Jakarta ini telah rilis di setiap platform digital (YouTube Music, Spotify, JOOX, Deezer, iTunes, dan Apple Music) milik mereka.

Sejak Juni 2022, band yang dipunggawai oleh Anindya ‘Dimas’ Pramadhyana (vokal), Berry “Beery” Manoch (rapper), Webster “Nyonk” Manuhutu (drums), Gilbert Joshua (bass), Iwan Hoediarto (gitar) Timotius “Tius” Firman (DJ) HOME (Hymn of Majestic Entities).

Tidak sekadar bercerita tentang arti sebuah ‘rumah’, album HOME (Hymn of Majestic Entities) juga memiliki pesan-pesan kehidupan yang terkandung di dalamnya.

Beery menjelaskan, album ‘HOME’ adalah simbolisasi tempat untuk menemukan kebahagian, sebuah tujuan utama untuk pulang di mana kenyamanan akan menyambut kita dengan tangan terbuka di sana.

Pages: 12

Prinsa Mandagie Mengajak Kaum Patah Hati Untuk Bangkit Kembali Melalui EP ‘Percaya’

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Prinsa Mandagie Mengajak Kaum Patah Hati Untuk Bangkit Kembali Melalui EP ‘Percaya’ yang berisikan empat lagu.

Salah satu lagu jagoan di mini album ini berjudul “Percuma”, yang khas dengan lirik yang pui s dan alunan musik yang cukup romantis. Selain “Percuma”, lagu “Percaya” hadir dengan energi yang cukup berbeda.

Kutipan lirik “sadari kau yang menger…. hargai diri sendiri.. percaya dan menerima.. dirimu apa adanya..” mengajak para kaum patah hati untuk bangkit dan lebih mempercayai diri sendiri.

Keempat lagu yaitu tersebut ‘Percaya’, ‘Rumit’, ‘Percuma’, dan ‘Cinta & Waktunya’ memiliki kisahnya masing-masing yang akan diceritakan oleh Prinsa melalui suara merdunya.

Pada single Rumit, Prinsa juga mengajak Kemal Dave untuk menjadi kolaborator sebagai sosok laki-laki muda yang diharapkan dapat mewakili bahwa kisah dalam lagu “Rumit” bukan hanya dialami oleh perempuan tapi juga dialami oleh laki-laki.

Dalam mini album tersebut, selain menggandeng living legend Tohpati, Prinsa ingin menularkan prinsip personalnya.

Prinsa mengatakan, sebesar apapun penghargaan kita tentang cinta, kita harus lebih menghargai diri kita sendiri. Makanya pen ng banget untuk punya pendirian, itulah yang bakal bikin kita tetap kuat saat takdir membawa kita ke ujung yang menyakitkan.

“Itulah yang menjaga kita untuk tetap percaya sama diri kita sendiri” Tapi dengan semua perjuangan Prinsa itu, kenapa dia lagi sering banget ngebahas sesuatu pake hashtag #Percuma?. [*]

Editor : Fatkhurrohim

Single Terbaru GANGGA ‘Dream of You’ Terjebak dalam Perasaan Sendiri

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Usai merilis “Empty House” di Maret 2023 lalu, GANGGA, penyanyi dan penulis lagu ini kembali merilis single terbarunya (05/05/2023) dengan judul, “Dreamin’ of You”.

Lagu yang diproduseri oleh Petra Sihombing ini ditulis dan direkam dalam jangka waktu yang terbilang cepat yaitu dua hari.

“Dreamin’ of You”, menceritakan tentang seseorang yang terjebak dengan perasaannya sendiri.

Seseorang yang ingin mengutarakan perasaannya terhadap orang lain, namun situasi dan kondisi yang membuat keinginan tersebut hanya menjadi angan-angan dan mimpi belaka.

Dikenal dengan karya musik akustik bersuasana melankolis, kali ini GANGGA menghadirkan warna musik yang terasa berbeda dari sebelumnya. Dengan balutan musik yang lebih up-beat, GANGGA menghadirkan lirik yang masih menceritakan tentang perasaan cinta.

Atas dasar pengalaman pribadinya, proses penciptaan lagu ini dapat diselesaikan dalam waktu singkat dibandingkan lagu yang GANGGA ciptakan sebelumnya.

Ia menyadari bahwa perasaan cinta yang tumbuh dalam dirinya merupakan perasaan yang tidak dapat dikalkulasi sebelumnya. “Terjebak” dalam perasaan sendiri membuatnya tidak bisa berbuat apa-apa, melainkan hanya bermimpi tentang orang yang dicintainya.

Dalam bagian terakhir “Dreamin’ of You”, terdapat sebuah harapan bahwa orang yang dicintainya tersebut dapat mengetahui dan membalas perasaannya, sehingga ia tidak perlu terus memimpikan orang tersebut lagi.

Melalui “Dreamin’ of You”, GANGGA berharap para pendengar yang sedang dalam situasi yang sama dapat merasa terkoneksi dengan lagu ini. “Dreamin’ of You” kini sudah dapat didengarkan di seluruh layanan streaming digital. [*]

Editor : Fatkhurrohim

MALIQ & D’Essentials Akan Mempresentasikan Masa Lalu dan Sekarang di Konser 20 Tahun

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Konser 20 Tahun MALIQ & D’Essentials dipastikan akan berlangsung pada hari Minggu tanggal (14/05/2023) di Hall B3 dan C3 JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Para personel yang sudah melakukan latihan secara intens tinggal mempersiapkan mental agar semua yang direncanakan bisa terkoneksi dengan baik di konser nanti.

Konser tunggal perdana ini tentu bukan lah penantian biasa bagi penggemar maupun bagi MALIQ sendiri. Selain membawa konsep panggung yang diharapkan bisa mempresentasikan masa lalu dan sekarang dengan maksimal, mereka juga tak main-main dalam menentukan daftar lagu untuk konser nanti.

“Kami fokus jangan sampai dragging dari mulai pembukaan, pertengahan, gimmick, hingga ending. Kami ingin mengoptimalkan konser ini dengan memilih lagu-lagu yang menurut kami enak, sering diminta, dan jarang dibawakan,” kata Angga Puradiredja.

MALIQ ingin mewujudkan apa yang orang bayangkan tentang karier band selama ini. Harapannya, penonton bisa pulang membawa cerita yang indah, mendapatkan rasa yang lebih kental, punya bayangan dan rasa yang baru, serta lebih cinta lagi sama mereka.

Pages: 12

Video Musik ‘2013/Bluest Year I’ve Been’ Ini Berkonsep Diballut Cinta, Skate dan Nouva Tosca

WARTAMUSIK.com – Malang. Usai merilis EP “Bluest Year I’ve Been”, Girl and Her Bad Mood (GAHBM) merilis viedo musik dari single “2013/Bluest Year I’ve Been”.

Video musik ini sebelumnya telah dipertontonkan kepada kolega, media, dan rekan GAHBM melalui sesi pemutaran perdana di Kota Malang pada awal Maret lalu.

GAHBM mengatakan, untuk pembuatan konsep sendiri digarap bareng. Dimulai dari inti dari lagu ini itu ke Muhammad Huda sebagai sutradara. “Terus kami tukeran referensi sampe akhirnya Huda yang memvisualisasikan dari apa yang kita diskusikan,” ungkapnya.

Terdapat empat elemen utama yang menonjol dari video musik ini yakni musik, kisah cinta, skateboard, dan mobil lawas Honda Civic Nouva Tosca yang mewarnai keseharian seorang pemuda yang menjadi tokoh utama.

Video musik ini mengisahkan, seorang pemuda melalui rutinitas untuk kabur dari masa lalu yang pahit. Hari demi hari ia jalani dengan keraguan hingga ia menemukan tambatan hati yang tinggal di kota sebelah. Sang wanita yang menjadi tujuan baru baginya, mampu mengisi kekosongan jiwa hingga ia ingin berlari menujunya.

Mengambil beberapa lokasi di seputaran Malang Raya, video musik ini juga menggabungkan animasi dan juga pengambilan video jadul dengan handycam. GAHBM mengaku tidak terlalu banyak kendala yang signifikan.

“Selama screening kemarin untungnya sambutan dari temen-temen undangan baik dan kita juga cukup puas dengan hasilnya. Kami pun berharap teman-teman yang nonton di YouTube juga sependapat,” ujar band yang mengawali karir di komunitas band kampus itu.

Mengusung lima lagu di EP terbaru mereka yakni “Bluest Year I’ve Been”, GAHBM belum mempunyai rencana untuk memvisualisasikan tiga nomor lainnya selain lead single-nya dalam waktu dekat. [*]

Editor : Fatkhurrohim

Bersama Sinema Pinggiran, Daniel Rumbekwan Merilis Video Musik ‘Burung Kecil’

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Penyanyi solo Daniel Rumbekwan resmi merilis video musik untuk single berjudul ‘Burung Kecil’, dengan menggandeng pendiri Sinema Pinggiran, Allan Soebakir sebagai sutradara.

Lewat keterangan tertulisnya Daniel mengatakan, single ‘Burung Kecil’ merupakan tembang dengan lirik sederhana yang menjadikan keresahan serta perjuangan musisi yang tumbuh di sebuah kota kecil.

Penyanyi berdarah Papua yang lahir di Balikpapan itu bilang, lagu ‘Burung Kecil’ sejatinya telah dirilis pada 2020 lalu, namun direkam ulang dalam versi akustik agar lebih diterima penikmat musik lebih luas.

“Lagu ‘Burung Kecil’ adalah lagu pertama yang aku tulis ketika mengawali solo project. Liriknya sederhana, ungkapan keresahan menjadi musisi di kota kecil,” kata Daniel Rumbekwan.

Penyanyi yang belajar bermusik secara otodidak ini akhirnya memutuskan untuk bersolo karier dan meluncurkan sejumlah single, di antaranya ‘Burung Kecil’, ‘Meledak’, ‘Rindu’, dan lain-lain.

Dalam waktu dekat, Daniel Rumbekwan bakal hijrah ke Jakarta untuk memperluas pengaruhkan di kancah permusikan nasional. Dibantu kolektif seni Koalisi Statement, ia bahkan tengah mempersiapkan tur ke sejumlah kota di Indonesia untuk memperkenalkan karya-karya musiknya.

Single ‘Burung Kecil’ milik Daniel Rumbekwan saat ini sudah dapat didengarkan di berbagai platform pemutar musik digital. Untuk video music ‘Burung Kecil’ dapat disaksikan di YouTube Sinema Pinggiran mulai hari ini Sabtu, (29/04/2023). [*]

Editor : Fatkhurrohim

Gaungkan Nilai Enterpreneur Qurani Melalui Musik, Ustad Salman Abdul Hamid Merilis ‘Album Jernih’

WARTAMUSIK.com – Bogor. Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) mengapresiasi ‘Album Jernih’ karya kolaborasi Ustad Salman bersama Ippho dan Tomi.

Karya ini lanjut Menparkeraf, dianggap mampu menggaungkan nilai-nilai enterpreneur qurani melalui karya seni musik, sehingga potensial mendorong penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru.

“Selamat kepada Ustad Salman yang meluncurkan Album Jernih. Seperti kita ketahui, Islam juga menggunakan musik untuk menebarkan dakhwah. Ini merupakan wadah yang efektif dalam menyuarakan amar ma’ruf nahi munkar,” katanya, di Kamboja Green House Cafe, Tajur Halang, Bogor, (26/4/2023).

Tahun 2021 pertumbuhan subsektor musik mencapai 3,94 persen. Sampai hari ini, lapangan kerja yang diciptakan industri musik tergolong luar biasa, di wilayah DKI Jakarta hampir mencapai 71 ribu.

Ustad Salman Abdul Hamid menceritakan,secara keseluruhan penulisan lirik dan penyusunan nada dilakukannya sendiri. Kemudian ia berkolaborasi dengan Ippho dan Tomi saat mengaransemen album tersebut.

“Kami ingin melanjutkan tradisi dakwah nusantara melalui musik atau film dan karya-karya seni lainnya. Karena banyak cara untuk berdakwah,” kata Ustad Salman.

Album Jernih sendiri berisikan sejumlah lagu bernapaskan Islami yang diharapkan dapat membantu menjernihkan hati manusia dan menebar manfaat bagi yang mendengarnya.

“Jernih ini sebenarnya bukan mau mengatakan I’m Jernih , tapi I’m on going to the purity. Karena bukan setan musuh terbesar kita, tapi musuh terbesar kita adalah diri kita sendiri,” pungkasnya. [*]

Editor : Fatkhurrohim
Photo : Birkom Kemenparekraf