Fatkhur rohim – Page 37

Memaknai Kesendirian, Lalahuta Kembali Rilis Single Baru, ‘Sendiri’

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Sudah 6 buah lagu yang telah dirilis Lalahuta di tahun 2022 ini. Kali ini, mereka merilis kembali single terbaru berjudul ‘Sendiri’. Mengangkat tema yang bisa jadi relate ke banyak orang di luar sana yaitu kesendirian.

Lagu ‘Sendiri’ ini adalah topik yang dianggapnya umum dan sering dibahas untuk beberapa orang saat ini. Itulah kenapa Lalahuta ingin mengungkapkan kisah kesendirian dari versi mereka.

Menurut mereka, lagu ini terinpirasi dari banyaknya kisah hidup orang-orang yang sedang berjuang melewati hidup secara sendiri tanpa merasa adanya bantuan yang berarti dari sekitarnya. “Kami percaya, di luar sana, banyak orang yang mungkin selalu merasa sendiri dalam hal apapun. Baik dalam percintaan hingga pekerjaan,” terangnya.

Lagu berdurasi kurang dari 3 menit ini ternyata diciptakan tidak dalam waktu lama. Mereka mengungkapkan bahwa proses pengerjaan mulai dari workshop hingga rekaman vokal hanya dilakukan sekitar 5 jam saja.

Tentu, ada beberapa pihak juga yang turut membantu dalam pembuatannya. Yaitu Laudenk Peterson untuk proses Music, kemudian proses Mixing dan Mastering oleh Catur Septemberianto.

“Kesendirian bagi kami adalah suatu proses untuk berjuang sekaligus mencari pemahaman baru akan situasi dan kondisi yang ada di sekitar,” ungkap Lalahuta saat ditanya mengenai arti kesendirian bagi mereka.

Mereka juga berharap bahwa banyak orang akan melihat kesendirian sebagai sesuatu hal yang menyedihkan, tetap justru menjadi saat untuk merenung dan menjadikan kesendirian sebagai waktu untuk memperbaiki diri sendiri.

Single ini menjadi salah satu single yang akan masuk ke dalam album pertama Lalahuta yang rencananya akan dirampungkan oleh Lalahuta dalam waktu dekat. Dalam album ini nantinya akan berisi lagu-lagu yang telah mereka rilis dari tahun 2020. [*]

Editor : Fatkhurrohim

Sudah Dibuat Sejak dari Tahun 2018, Namun NINEBALL Baru Merilis Single Terbaru di “Hadapilah” di Tahun 2022, Ini Ceritanya

WARTAMUSIK.com – Jakarta. NINEBALL yang terdiri dari Oky (vokalis), Yoga (Gitaris & Keyboardist) dan Satria (Gitaris) di tahun 2007, Nineball merilis album perdana “Hingga Akhir Waktu” dan melahirkan hits single andalan dengan judul yang sama.

Niat untuk rilis single baru dengan format yang baru sempat tertunda akibat adanya pandemi Covid-19, barulah pada tahun 2022 siap merilis single berjudul “Hadapilah” yang telah rampung music video-nya.

Lagu Hadapilah yang ditulis langsung oleh Yoga, Oky serta Satria ini, mengandung makna bahwa sesungguhnya dibalik adanya suatu tantangan dan cobaan yang dilalui akan ada keindahan yang menanti, maka hadapilah dan jangan pernah berhenti berusaha.

Lagu tersebut turut membawa pesan positif kepada pendengarnya, khususnya pada era pandemi agar tetap bersemangat meneruskan perjuangan untuk meraih mimpinya, dengan tetap tersenyum dan mengingat bahwa segalanya akan indah pada akhirnya.

“Setiap manusia pasti memiliki masalah, ketakutan ataupun kekhawatiran dalam apapun yang dijalani. Tapi apapun itu ya jalanilah, hadapi saja. Intinya lagu ini tentang itu. Entah kita merasa terjatuh, tersungkur, terbuang atau lainnya, ya hadapilah, nanti juga akan indah pada waktunya kok”, ungkap Oky.

Lagu ini sebenarnya sudah dibuat dari tahun 2018, idenya berawal saat Yoga lagi seneng-senengnya dengerin lagunya Sigrid yang berjudul Strangers. Dalam single ini Nineball menyajikan musik dengan nuansa yang segar dan berbeda dibandingkan dengan single-single Nineball sebelumnya.

Single “Hadapilah” ini sudah bisa dinikmati di seluruh digital streaming. Dan untuk Music Video (MV) lagu ini juga sudah bisa ditonton dikanal Youtube Nineball Official hasil kolaborasi Nineball dengan “Sinapsis Visual” Bersama “Galeri Pesta”. [*]

Editor : Fatkhurrohim

Tyok Satrio Merilis Karya Terbarunya berjudul ‘Bukan Siapa Siapa’

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Penyanyi sekaligus penulis lagu belia asal Yogyakarta, Tyok Satrio, kembali merilis single terbarunya berjudul ‘Bukan Siapa-Siapa’ pada tanggal 28 September 2022 lalu secara digital.

Single ini merupakan yang kedua setelah ia merilis album pertamanya ‘Ada Untukmu’ pada Maret 2022 lalu. Sebelum single baru ini, sosok yang akrab dipanggil Tyok ini juga sempat merilis satu single sebelumnya berjudul ‘Terluka’.

Jebolan XFactor Indonesia ini menjelaskan tentang single ‘Bukan Siapa-Siapa’, yang kembali mengisahkan tentang hubungan percintaan pasangan yang sudah berpisah:

“Sudah tak bersama lagi, namun masih memiliki perasaan cinta yang mendalam dengan sang mantan. Jadinya pasrah tak bisa berbuat apa-apa karena memang bukan siapa-siapanya lagi”, terang Tyok lebih jauh tentang lagunya.

Dalam proses produksi ‘Bukan Siapa-Siapa’, sosok yang lahir 7 Agustus 1999 ini juga masih melibatkan orang-orang yang sama untuk aransemen lagu tersebut, yaitu Seto Bramana sebagai music director, di sesi strings diisi Puput Pramuditya dan mixing-mastering oleh Fery Efka.

Mungkin bagi para Brader Tyok, sebutan untuk para penggemar Tyok, lagu ini terdengar tidak asing, karena saat penulisan ia sudah pernah menyanyikan lagu yang sempat diunggah ke akun TikToknya, dan mendapat respon yang baik dari para pengikutnya.

Bekerjasama dengan Elio Studio, music video ‘Bukan Siapa-Siapa’ juga dirilis bersamaan dan bisa ditonton melalui kanal Youtube Tyok Satrio Official. Jalan cerita music videonya sendiri ditulis oleh Agit Kurniawan dan disutradarai oleh Gin Teguh.

“Harapanku buat semua adalah semoga karya-karyaku selalu bisa dinikmati dan dinyanyikan bersama saat aku perform di konser-konser offair nanti” pungkas Tyok mantap sembari sumringah. [*]

Editor : Fatkhurrohim

Single “Pujaan Masa”, Nyanyian Aldrian Risjad Tentang Mimpi Masa Muda

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Aldrian Risjad, musisi alternative rock asal Jakarta telah merilis single terbarunya berjudul ‘Pujaan Massa’ pada (30/09/2022) lalu, melalui platform digital seperti Spotify, Apple Music, Deezer, dan lainnya.

“Pujaan Massa” adalah lagu dengan adrenaline tinggi dan tempo yang enerjik. Dengan vokal yang dibalut distorsi dan aransemen yang menohok, Aldrian menceritakan kisah semi autobiografis mengenai seorang anak SMP yang bermimpi menjadi bintang rock.

“Dengan hanya dibekali keyakinannya, anak tersebut berusaha menggapai cita-citanya tanpa menggubris pandangan negatif beberapa orang disekitarnya,” terang Aldiran.

Aldrian menjelaskan bahwa anak tersebut seringkali dipandang sebelah mata atas mimpinya. Disebut tidak realistis dan tidak sadar diri. ‘Mimpinya kayak bocah’, kata orang-orang.

‘Pujaan Massa’ merupakan langkah besar musisi muda ini, yang telah membuktikan diri sebagai salah satu nama baru di kancah musik Indonesia.

Aldrian Risjad , dikenal sebagai salah satu talenta muda binaan institusi independen kondangSuneater, yang juga telah mewadahi musisi papan atas seperti Hindia, Lomba Sihir, .Feast, Agatha Pricilla, dan lainnya.

Sejak tahun 2019, Aldrian telah merilis 7 buah single yang diterima dengan positif oleh khalayak musik lokal. Namanya semakin dikenal dengan dirilisnya single ‘Berlari Pelan di Kota Yang Cepat” pada awal tahun ini. [*]

Editor : Fatkhurrohim

40 Tahun Selalu Cinta, Vina Panduwinata Live Concert I 9 September, 2022 I Balai Sarbini, Jakarta

Menuju EP, Vierratatale Remark Single ‘SemuaTentangmu’ dalam Versi Orchestra

WARTAEVENT.com – Jakarta. Jelang penghujung tahun 2022, Vierratale suguhankan karya terbaru dari single terdahulu nya dalam album ‘Love, Love, Love’ dengan tajuk ‘Semua Tentangmu (Orchestral Version)’.

Single ‘Semua Tentangmu’ yang sebelumnya sudah dirilis pada tahun 2011 di bawah naungan label terdahulu, Musica Studios, kali ini direncanakan dirilis kembali dengan kemasan baru yang berbeda beserta dengan musik video.

Selain memperoleh jumlah permintaan yang besar, single ‘Semua Tentangmu (Orchestral Version)’ dipilih untuk dilahirkan kembali dengan versi yang berbeda sebab adanya perluasan makna yang dimiliki oleh karya ini.

Selain itu, single dengan versi terbaru ini juga dirilis sebagai single perdana menuju mini album terbaru Vierratale yang akan mendatang di tahun 2023.

“Meskipun awalnya waktu gue bikin versi pertama memang hanya sebatas untuk kekasih, pandangan gua. Tapi waktu sekarang gua bedah lagi, ternyata lagu ini nggak hanya berlaku untuk pasangan, tapi juga bisa seuniversal itu. Bisa ke keluarga, sahabat, alam, bahkan Sang Pencipta.” Jelas Raka, selaku penulis lirik lagu tersebut.

Dalam single ini, Kevin berperan pada pembuatan aransemen dan produksi. Karya yang membahas tentang cinta, penantian, kenangan, dan semua yang tidak bisa direlakan ini, kembali dilahirkan dengan balutan aransemen orchestral yang membuat karyanya semakin bernyawa.

Berangkat dari satu referensi yang serupa, musik klasik, ketigacmember Vierratale—Kevin, Widi, dan Raka—sepakat untuk menuangkan latar referensi yang dimiliki satu sama lain ke dalam sebuah konsep musik dan juga musik video secara bersamaan.

Disutradarai oleh Bonita Rachel, Vierratale berkolaborasi dengan Production House, Miura Film, pada proses produksi karya terbaru grup band pop-rock kali ini. Musik video ‘Semua Tentangmu (Orchestral Version)’ menyajikan konsep yang utuh.

Tidak hanya perubahan dalam aransemen musik, konsep musik video dari ‘Semua Tentangmu (Orchestral Version)’ yang disajikan dengan nuansa teatrikal, juga turut membangunkan nyawa akan karya ini semakin menyala.

Ditambah dengan menampilkan aksi panggung balet dari sang vokalis, Widi, sebagai bentuk eksplorasi dari karya terbaru Vierratale. Hal ini selaras dengan konsep musik video, artwork cover ‘Semua Tentangmu (Orchestral Version)’ dengan nuansa dongeng (fairytale) dan sureal karya Fakhrezy Kim. [*]

Editor : Fatkhurrohim

Gusty Pratama Member 5Romeo Persembahkan Project Solo Berjudul ‘Spell’

WARTAEVENT.com – Jakarta. Industri musik tanah air kembali kedatangan musisi berbakat bernama Gusty yang menulis lagunya sendiri, bernyanyi dan menari dengan mengusung genre Pop R&B.

Pria yang juga aktif berkarir sebagai model dan aktor ini resmi merilis single perdana berjudul “SPELL”, lagu yang ditulis sebagai selebrasi bagi siapa pun yang pernah mengalami toxic relationship, namun pada akhirnya menemukan titik terang menuju kebebasan.

Seperti layaknya sihir, cinta seringkali memiliki kendali penuh dalam hidup seseorang,membelenggu serta membutakan. Sudah banyak korban berjatuhan, hubungan yang awalnya penuh dengan harapan, menjelma menjadi racun yang membahayakan.

“Aku mau ngajak temen-temen semua yang mungkin saat ini sedang terjebak di hubungan yang tidak sehat atau toxic, untuk segera membebaskan diri, sekarang lah saatnya keluar! SPELL ini lagu selebrasi kita bersama”, ujar Gusty.

”SPELL” merupakan perwujudan pengalaman pribadi Gusty, sebuah lagu perayaan dengan nada upbeat yang mengundang tarian kebebasan.

Gusty sendiri bukan sepenuhnya wajah baru di belantika musik Indonesia, sebelumnya ia tergabung di grup vokal 5Romeo besutan Yovie Widianto dan kini memutuskan mengekspresikan alter ego-nya dengan bersolo karir di bawah naungan FIBES Record. [*]

Editor : Fatkhurrohim

Levi’s Kembali Hadirkan Levi’s Music Project, Ini Topik Bahasannya Tahun Ini

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Tahun ini, Levi’s kembali menggelat ‘Levi’s Music Project’ untuk para calon musisi dengan pembahasan “Industry 101”. Dan,Levi’s Music Project 2022 menawarkan akses eksklusif untuk mengedukasi dan mendukung para calon musisi melalui aplikasi Discord.

Sebagaimana diketahui, industri musik di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, telah mengalami peningkatan seiring dengan berkembangnya musisi dan artis lokal, sehingga memberikan panggung bagi musisi muda untuk mengasah serta mengembangkan kemampuan untuk mengikuti jejak idola mereka.

Sejalan dengan hal tersebut, Levi’s Music Project 2022 hadir sebagai salah satu program yang mendatangkan para pakar industri musik untuk memberikan edukasi dan menjadi mentor bagi para calon musisi di seluruh Asia Tenggara.

Sejak tahun 2015, Levi’s Music Project terbentuk sebagai inisiatif yang ingin membawa sumber daya edukasi musik kepada generasi musisi muda berikutnya melalui program berbasis komunitas. Selama bertahun-tahun, Levi’s Music Project telah menjadi sarana untuk menumbuhkan banyak talenta melalui edukasi musik.

Tahun ini, Levi’s Music Project menyelenggarakan audio workshop yang akan memberikan serangkaian penjelasan mengenai berbagai topik yang rinci dan deskriptif oleh para pemusik dan pelaku industri yang terbaik melalui tema Industry 101.

Workshop ini akan ditayangkan secara live streaming selama 45 menit di saluran resmi Levi’s pada aplikasi Discord, menghadirkan nama-nama terkemuka dari industri musik seperti Rayi Putra dan Ariel Nayaka dari Indonesia, SonaOne dari Malaysia, Juan Karlos dari Filipina dan masih banyak lagi.

Pages: 12

Soundrenaline Tahun Ini, Dipastikan Unik dan Akan Penuh Kejutan

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Soundrenaline, festival musik terbesar di Indonesia yang telah mencapai usia 18 tahun dijadwalkan bakal kembali digelar pada 26-27 November 2022 mendatang di Eco Park, Ancol, Jakarta.

Tahun ini, Soundrenaline bakal mengangkat tema #COMEBACKLIVEANDLOUDER dengan membawa kembali marwah hype Soundrenaline sebagai festival musik pop culture terdepan dengan lintas genre dan lintas generasi terbesar di Indonesia.

Ravel Junardy, CEO Ravel Entertainment—Promoter Soundrenaline 2022 mengungkapkan, Soundrenaline membawa kembali hype festival music yang paling ditunggu pecinta musik.

Jakarta adalah kota dimana berkumpulnya musisi-musisi sekaligus sebagai kota pertama penyelenggaraan Soundrenaline pada awal November 2002 silam, di Parkir Timur Senayan.

“Setelah dua tahun vakum, kami putuskan untuk kembali menggelarnya di Jakarta sekaligus mengukuhkan Soundrenaline sebagai festival musik lintas genre dan lintas generasi terbesar yang tidak hanya wajib ditonton pecinta musik, tapi juga dapat menginspirasi musisi dengan line up yang telah kami pilih,” jelasnya.

Tahun ini, Ravel Entertainment menggandeng Samara Live untuk turut serta menyuguhkan sajian berupa konten-konten terbaik di luar musik, sehingga akan membuat Soundrenaline 2022 akan berbeda dengan festival musik lainnya.

Sementara itu Desy Bachir, CMO Samara Media & Entertainment menyatakan, kesiapannya atas sederet konten non-musik yang diusung Samara Live pada Soundrenaline 2022. Fenomena industri musik masa kini menuntut penyelenggara festival musik untuk terus berinovasi dan bereksplorasi.

Pages: 123

Rasyiqa Rilis ‘I’ve Had Enough’ , Sebuah Pengingat Akan Jebakan Friendzone

WARTAEVENT.com – Jakarta. Rasyiqa kembali dengan single terbarunya yang berjudul ‘I’ve Had Enough’. Masih mengusung nuansa pop-rock dengan ada sedikit balutan punk di lagunya. Ini bukan single single pertama, sebelumnya Rasyiqa telah merilis singleberjudul ‘Get Up (Get Out!)’ pada Maret 2022.

Single terbarunya Rasyiqa bercerita tentang bagaimana ia telah merasa cukup dengan dirinya yang terus menerus di ‘taken for granted’ oleh orang-orang spesifiknya seseorang yang dulu ia kagumi.

“Kadang kalau udah suka ama orang, kita bisa banget ngelakuin hal bodoh atau meluangkan waktu kita terlalu banyak, sampai lupa kalau gak semuanya harus kita akomodir untuk menyenangkan orang tersebut. Story of my life,” ceritanya.

Ada satu part yang ia suka di verse 2 lagu ini. Disini, ia mengaku telah menerima dirinya yang sekarang. Tapi satu hal yang pasti, ia akan terus belajar dan melanjutkan apa yang diinginkan tanpa mendengarkan atau menganggap dengan sebelah mata,” kisah Rasyiqa.

Dengan dirilisnya lagu ini, ia berharap bisa menjadi sebuah pengingat ke orang lain maupun diri sendiri kalau kita ada dalam situasi dimana kita tidak dihargai, kita bisa kok menyudahi itu dengan mengatakan cukup dan memilih untuk pergi.

Rilisan single ‘I’ve Had Enough’ ini bakal disusul dengan video klip yang digarap oleh Russell Wijaya dari tim Otherlands. Dalam klip, ditampilkan teman-teman Rasyiqa yang telah membantu dirinya selama kurang lebih 2 tahun ke belakang. [*]

Editor : Fatkhurrohim