Kembali Hadir, Playlist Live Festival Tahun Ini Lebih Lama dan Banyak Lineup

WARTAMUSIK.com – Bandung. Konser music bertajuk Playlist Love Festival kembali digelar tahun ini bertempat di Tritan Point Bandung, pada 20-23 Oktober 2023 mendatang.

Ignaz Ega Adhiaga, Festival Director dari Playlist Live Festival menyampaikan, pihaknya akan menghadirkan lebih dari 50+ musisi internasional dan nasional dari berbagai genre, mulai dari pop, rock, indie, elektronik, hingga hip hop.

Baca Juga : Guinness Indonesia Gelar Konser ‘Brighter Together Discover The Good Things In Our Diversity’ Ini Lineup dan Jadwalnya

Beberapa diantaranya ada penampilan yang menarik dari bintang muda seperti Mahalini, Lyodra, Tiara Andini, Ziva, Rizky Febian dan Pamungkas. Disamping itu adapula penampilan dari musisi senior seperti Kahitna, Raisa, Yura Yunita, MALIQ D’Essentials, Vierratale, hingga WALI.

Tahun ini Playlist juga menawarkan suatu tema pertunjukan baru dengan mengangkat genre musik dangdut dengan dukungan musisi papan atas seperti Nassar, Ghea Youbi, hingga Wika Salim.

“Tentu saja ini merupakan salah satu sajian Festival Musik yang patut disaksikan dan jangan sampai terlewatkan,” tambah Reynol Bolung, Strategic Partner Playlist Live Festival 2023.

Baca Juga : Kembali DIgelar, Berikut Ini Lineup Final Flavs Festival 2023

Selain menyuguhkan penampilan musik, Playlist Live Festival juga akan menghadirkan berbagai macam aktivitas dan hiburan lainnya untuk menambah pengalaman terbaik yang tak terlupakan untuk penontonnya.

Sebagai festival musik yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan, Playlist Live Festival 2023 hadir dengan harga yang sangat terjangkau yaitu mulai dari Rp75.000,-. Tiket dapat dibeli secara online melalui website www.playlistlivefestival.com.

“Playlist Live Festival 2023 akan menjadi festival musik yang tak terlupakan bagi para penggemar musik di Indonesia, khususnya Warga Bandung. Kami juga berharap Playlist Live Festival dapat menjadi salah satu tonggak penting dalam perkembangan musik di Indonesia,” tambah Ignaz Ega Adhiaga.

Melalui campaign Rasakan Nikmatnya Hidup, Gudang Garam Signature ingin berpesan kalau sukses itu gak harus ikutin stereotype sosial. Kita bisa memilih untuk jadi diri sendiri dengan kerjain apa yang kita suka.

Baca Juga : Ini Line Up Wonderjam Vol 1 Bertema ‘Girl Power’

Karena itu, Signature Time hadir di PLAYLIST LIVE FESTIVAL untuk kasih kesempatan bagi Para Penikmat Hidup tunjukin kesukaanya melalui berbagai aktivitas yang dipersonalisasi sesuai dengan minat masing-masing. [*]

Nadhif Basalamah Lepas Single Berlirik Bahasa Indonesia Kali Pertama Berjudul ‘penjaga hati’, Simak Kisahnya

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Nadhif Basalamah, umumkan perilisan single teranyar bertajuk ‘penjaga hati’. Berbeda dengan single sebelumnya, rilisan single Nadhif menjanjikan kesan yang lebih mendalam serta menggugah perasaan bagi pendengarnya.

Nadhif memulai kariernya di dunia musik dengan merilis single perdananya bertajuk ‘After School Sad Session’ pada tahun 2018. Berangkat dari kesuksesan single perdananya ini membawanya untuk merilis berbagai karya lainnya, seperti ‘something more’ hingga ‘to be with me’.

Baca Juga : Andina Julie Rilis Single yang Penuh Luapan Perasaan Bertajuk ‘Aku Ingin Jatuh Cinta’

Pada tahun 2022, Nadhif merilis mini album perdananya dengan tajuk “Wonder in Time” yang juga sukses mendapatkan sambutan positif dari para pendengarnya. Dari kesuksesan-kesuksesan yang diraihnya,

Nadhif kembali menghadirkan single teranyarnya dengan tajuk ‘‘penjaga hati’. Single ini menggambarkan sebuah perasaan cinta yang mendalam, di mana seseorang rela melakukan apa saja untuk mengekspresikan rasa cintanya.

Single ini juga menjadi cerminan emosi yang tak terkendali ketika seseorang memiliki hubungan yang begitu kuat dengan orang lain, ia dapat melampaui batas-batas dan mengatasi semua rintangan demi kebahagiaannya.

Nadhif mengaku bahwa single ‘penjaga hati’ terinspirasi dari perasaan cinta yang rumit, di mana seseorang mencintai seseorang yang tidak siap untuk menerima cintanya. Oleh karena itu, Nadhif menulis lagu ini sebagai bentuk penyampaiannya yang paling jujur untuk seorang terkasihnya.

Baca Juga : Livingroom. Membawa Ritme Super Fresh di Single Terbaru ‘Misscall’

Single ini menampilkan perbedaan dari single sebelumnya dalam penyampaian bentuk kasihnya, di mana sebelumnya ia lebih banyak menggambarkan cintanya dalam bentuk keputusasaan, sementara kali ini ia mengemas single- nya dengan lebih berterus-terang. [*]

Andina Julie Rilis Single yang Penuh Luapan Perasaan Bertajuk ‘Aku Ingin Jatuh Cinta’

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Penyanyi sekaligus pemenang Miss Grand Indonesia 2022, Andina Julie kembali merilis karya terbarunya bersama Passion Vibe yang berjudul ‘Aku Ingin Jatuh Cinta’. Dirilisnya single ini adalah merupakan hasil kolaborasi Passion Vibe dengan Yayasan Dunia Mega Bintang.

Ivan Gunawan selaku founder Yayasan Dunia Mega Bintang berkomitmen memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk wanita Indonesia mencoba peruntungannya di industri entertainment dan hal ini disambut baik oleh Yoga Nugroho selaku founder dari Passion Vibe.

Baca Juga : Livingroom. Membawa Ritme Super Fresh di Single Terbaru ‘Misscall’

Berkisah tentang curahan hati seorang wanita yang tetap bertahan mencintai pasangannya walau sebenarnya lelah menunggu, single ini dibawakan Andina lewat nuansa lagu ballad yang mampu menggiring pendengarnya untuk merasakan emosi yang ingin diluapkan sosok wanita yang diceritakan di lagu ini.

Ditulis oleh Lea Naomi Risamasu dan Belanegara Abe, penata musik Kaleb J, penata vokal IrvNat, juga turut dibantu oleh Adrian Rahmat Purwanto , Yusup Albantani, Ogi Lugas, Hery Alesis, Reyener Ferdinand, hingga Dimas Pradipta.

Sementara untuk String Sections diaransemen oleh RM. Condro Kasmoyo dan dimainkan oleh Moonlight Project: RM. Condro Kasmoyo, Yohanes, Yakobus dan Angga. 

Menunggu untuk merasakan jatuh cinta memang adalah satu hal yang tidak mudah, terutama jika orang yang kita suka tidak juga menunjukkan keinginannya untuk menjalin hubungan dengan kita.

Baca Juga : Menjadi Introvert Bukan Suatu Kelemahan, Sorenza Nuryanti Tuturkan dalam Single ‘Ace of Hearts’

“Pernah ga sih kita ada di situasi untuk pengen meluapkan kata-kata ‘aku selama ini ada buat kamu dan aku ingin sekali lagi jatuh cinta sama kamu, hai pasangan yang ga peka’? Nah, itulah yang ingin aku ceritakan juga di single ini,” kata Andina.

Andina-pun berharap dengan adanya single ini, mampu membuat banyak orang yang selama ini ingin mengungkapkan perasaannya pada pasangan dapat terwakili dan semoga lagu ini juga dapat diterima oleh masyarakat Indonesia, khususnya yang selalu mengikuti perjalanan karier dari Andina selama ini. [*]

Livingroom. Membawa Ritme Super Fresh di Single Terbaru ‘Misscall’

WARTAEVENT.com – Jakarta. Muncul dari kancah musik Indonesia yang dinamis, duo Hip-Hop/R&B Pop, Livingroom., bersiap untuk merilis single keempat mereka yang sangat dinanti-nantikan, “misscall”.

Single keempat ini akan menjadi bagian dari lanjutan perjalanan karir mereka setelah berhasil menjadi pemenang “Duo/Group/Kolaborasi Rap Hip Hop Terbaik” di AMI Awards ke-25 di tahun 2022.

Baca Juga : Menjadi Introvert Bukan Suatu Kelemahan, Sorenza Nuryanti Tuturkan dalam Single ‘Ace of Hearts’

Livingroom. beranggotakan dua saudara kandung yang sangat berbakat, Liam Amadeo Riza dan Ingmar Anargya Riza yang juga dikenal sebagai 1NG. Liam – 21 tahun, adalah penyanyi, rapper, penulis lagu, dan produser.

Berasal dari Jakarta, Indonesia, Liam memulai perjalanan musiknya karena terinspirasi dari karya- karya rapper Childish Gambino. Kepribadiannya yang bersemangat tertanamkan dalam musiknya dan memberikan energi unik yang beresonansi dengan para penggemar.

1NG, atau Ingmar – 17 tahun, membawa kehebatannya sebagai produser dan pembuat beat ke dalam duo ini. Ingmar mulai membuat musik dari usia 10 tahun setelah menemukan aplikasi GarageBand. Ketertarikannya pada hip-hop, rap, dan kemudian K-pop, memicu semangatnya untuk memproduksi, dan memperluas wawasan musiknya.

Baca Juga : Angkat Sudut Pandang Penderita Skizofrenia, Memor Luncurkan Album ‘The Light Guides Me Blue’

Livingroom. merilis debut mereka pada Januari 2022 dengan single pertama mereka, “Precious,” yang telah mengumpulkan lebih dari 1 juta streaming. Rilisan mereka selanjutnya, “Stars” dan “Stupid,” semakin memperkuat kehadiran mereka di industri. Ketiga rilisan ini berada di bawah naungan Wonderland Records/Universal Music Indonesia.

Menjadi Introvert Bukan Suatu Kelemahan, Sorenza Nuryanti Tuturkan dalam Single ‘Ace of Hearts’

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Sorenza Nuryanti, kembali merilis single terbarunya dengan judul ‘Ace of Hearts’ yang menjadi single pertamanya yang dirilis tahun ini.

Tetap mempertahankan karakter penulisan ditiap lagunya, single ini juga merupakan kisah pribadi dari Sorenza yang selama ini dia tengah rasakan.

Baca Juga : Angkat Sudut Pandang Penderita Skizofrenia, Memor Luncurkan Album ‘The Light Guides Me Blue’

Single ‘Ace of Hearts’ ini berusaha menggambarkan perasaan seorang remaja introvert di era media sosial. “Sebagai seorang artist, terkadang perasaan yang dialami sebagai seorang introvert harus saya overcome untuk bisa terus bergerak maju,” ungkap Sorenza.

Itulah mengapa, lagu ini menjadi semacam dukungan dan inspirasi bagi remaja introvert di tengah pengaruh media sosial yang terkadang membawa pengaruh buruk ke kehidupan kita.

Lewat ‘Ace of Hearts’ ini, Sorenza ingin mengajak orang-orang yang mendengarkan lagunya untuk merayakan dan menerima diri mereka sendiri, sekaligus menghargai keunikan dan kelebihan yang dimiliki oleh seorang introvert.

“Jadi seorang introvert bukan jadi sebuah kelemahan kok,” pesan Sorenza. “Justru menjadi introvert adalah sebuah bagian yang berharga dari kepribadian seseorang,” lanjutnya.

Baca Juga : Guinness Indonesia Gelar Konser ‘Brighter Together Discover The Good Things In Our Diversity’ Ini Lineup dan Jadwalnya

Di lagu ini, Sorenza juga dibantu oleh Iqbal MSSVKRTL untuk proses Mixing dan Mastering sekaligus sebagai Produser bersama Jean-Paul Volckaert. [*]

Angkat Sudut Pandang Penderita Skizofrenia, Memor Luncurkan Album ‘The Light Guides Me Blue’

WARTAMUSIK.com – Malang. Debut pertama Memor melalui album ‘The Light Guides Me Blue’ dengan format one man band Skizofrenia adalah gangguan kejiwaan berat yang membuat penderitanya sulit membedakan antara kehidupan nyata dan yang hanya terjadi di dalam pikirannya.

Hidup menjadi penyintas skizofrenia memang tak mudah dijalani oleh penderitanya. Memor, one man band asal Kota Malang, memotret kompleksitas kehidupan penyintas skizofrenia dalam debut album pertamanya yang berjudul “The Light Guides Me Blue”.

Baca Juga : Guinness Indonesia Gelar Konser ‘Brighter Together Discover The Good Things In Our Diversity’ Ini Lineup dan Jadwalnya

Mengenai debut albumnya ini, Memor menuangkan emosi seorang penderita skizofrenia dalam 8 lagu, di mana mayoritas lagu dalam album ini berupa instrumental, satu lagu dengan lirik, dan satu lagu instrumental yang dipadukan dengan speech.

“Album ini menceritakan tentang kehidupan seorang gadis penyintas schizophrenia yang terjebak dalam delusinya. Sang Gadis merasa dunia delusinya jauh lebih indah dari kehidupannya di dunia nyata,” ujar one man band yang mengusung genre post rock/ambient rock sejak tahun 2022 ini.

Dalam delusinya, ia bertemu seorang lelaki yang membuatnya jatuh hati. Lambat laun, ia tidak bisa membedakan antara yang nyata dan yang fana. Kondisi ini membuatnya menjadi sangat depresi karena ia semakin jauh dari orang-orang di sekitarnya.

“Hingga pada akhirnya ia melawan semua delusinya, termasuk meninggalkan lelaki dalam delusinya yang sangat ia cintai dan mencoba untuk menikmati kembali hidup di dunianya yang nyata,” lanjutnya.

Baca Juga : Kembali DIgelar, Berikut Ini Lineup Final Flavs Festival 2023

Dalam penggarapan debut album pertamanya, sebagian besar lagu dan arransemen digarap oleh Mufid. Melalui album yang dirilis oleh Fist Valley Record ini, Memor ingin menyampaikan kepada khalayak umum bahwa tidak semua hal yang menurut kita indah dan dekat dengan kita adalah milik kita.

“Untuk saat ini Memor masih berjalan dengan format one man band dengan personel hanya saya (Mufid), tapi tidak menutup kemungkinan ke depannya Memor akan menjadi band dengar format yang utuh,” pungkasnya. [*]

Guinness Indonesia Gelar Konser ‘Brighter Together Discover The Good Things In Our Diversity’ Ini Lineup dan Jadwalnya

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Guinness Indonesia, dijadwalkan bakal kembali menggelar konser musik bertajuk, ‘Brighter Together Discover The Good Things In Our Diversity’ pada tanggal 27-28 Oktober 2023 mendatang di Dome Spark Senayan, Jakarta.

Sebanyak 15 musisi masuk lineup; The Adams, Ali, Efek Rumah Kaca, Frau, Kelompok Penebang Roket, The Panturas, Rock N’ Roll Mafia, Rub of Rub, Scaller, The S.I.G.I.T, Stars and Rabbit, Perunggu, Seringai, Swellow, White Soes & The Couples Company.

Baca Juga : Kembali DIgelar, Berikut Ini Lineup Final Flavs Festival 2023

Mengacu kepada semangat untuk terus berinovasi, Guinness Indonesia, para pegiat seni, dan kelompok kreatif bekerja bersama untuk membuktikan bahwa dengan semangat kolaborasi dapat menghasilkan karya yang luar biasa dan  berkelanjutan.

Bayu Hanandhika, Marketing Manager Guinness Indonesia mengungkapkan, Guinness terus mencari ide baru dan menjajaki kerja sama yang membawa keseruan.

“Ada beragam ide di sekitar kita. Kita harus bisa bekerjasama menyatukannya untuk membuat karya luar biasa sebagai jawaban dari segala keraguan. Kita bisa bikin karya-karya seru bersama, saling menginspirasi dan terinspirasi,” pungkasnya.

Baca Juga : Guinness Smooth Session, Hadirkan Konser Musik Kolaboratif Lintas Genre dan Tidak Umum

Guinness mengajak publik dan konsumen berusia 21 tahun ke atas untuk menikmati momen seru serta berpartisipasi dalam kolaborasi yang tak terduga bersama komunitas – komunitas. [*]

Praya Tjondro Gambarkan Keindahan Cinta Melalui Mini Album Berjudul ‘Love In Peace’

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Praya Tjondro, akhirnya merilis mini album debut yang diberi judul ‘Love In Peace’.

Mini album ini dibuat oleh Praya karena dia merasa terkadang manusia bisa hanyut dari kebisingan dunia, namun terkadang juga muncul titik-titik dimana segalanya terasa simple, mudah, sekaligus dibasuh dengan cinta.

Baca Juga : Rossa: Lagu ‘Bertengkar Manis’ Ini Diganjar Empat Platinum, Ini Ceritanya

Mengangkat tema yang memang tidak biasa, Praya Tjondro menguak sisi dimana manusia bisa menemukan jalan di hidupnya dan memperjuangkan kedamaian yang diinginkan oleh masing-masing manusia dengan cinta sebagai gaya dorong utamanya di mini album ini.

Mini album yang berisi empat lagu ini dikerjakan dia sendiri sejak November 2022 hingga akhirnya rampung sekarang. “Cinta dan kedamaian adalah sesuatu yang selalu dapat diperjuangkan dan diusahakan, jadi percayalah, cinta akan menemukan jalannya meski terasa berat dan membuat kita ragu,” ungkap Praya.

Baca Juga : Gavendri Ungkap Risiko Empati Berlebih dalam Single ‘Empathy is a Bitch’

Untuk mini album ini, Praya mencoba untuk memberikan warna baru dari segi musik dengan membungkus genre pop/jazz/ballad sehingga penikmat musik di Indonesia dapat mendengarkan lagu-lagu ini dengan kesan yang fresh.

 “Aku berharap, orang-orang yang mendengarkan mini album ini dapat mengapresiasi hal-hal sekecil apapun di sekitar mereka dan mengapresiasi orang-orang yang selalu ada di kehidupan kita,” lanjutnya. [*]

Gavendri Ungkap Risiko Empati Berlebih dalam Single ‘Empathy is a Bitch’

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Kembali untuk memperkaya repertoire lagu R&B/Soul tanah air, Gavendri merilis single terbarunya ‘Empathy is a Bitch’ pada awal bulan ini.

Proses pendewasaan diri telah mengantarkan Gavendri pada lagu ini, di mana ia membahas pergeseran sudut pandang dan cara ia memperlakukan orang lain. Ia belajar bahwa peduli itu seperlunya saja agar kelak tak banyak rugi ketika tidak terbalaskan.

Baca Juga : Kembali DIgelar, Berikut Ini Lineup Final Flavs Festival 2023

“Orang tua gue selalu mengajarkan kalau kita harus baik pada semua orang disekitar kita. Itu nggak salah. Hanya saja, banyak kebaikan yang dimanfaatin secara tidak bertanggung jawab. Semakin gue dewasa, semakin terasa bahwa empati berlebih itu lebih banyak ruginya,” cerita Gavendri mengenai pengalamannya.

Ia melanjutkan, tumbuh menjadi orang yang menyayangi dengan loyal dan royal. Namun, belum tentu mereka yang ada disekitar sepeduli apa yang kita kira. Menjadi sedikit jahat, demi ketenangan diri, semestinya sah-sah saja.

Dalam pengerjaannya, Gavendri menulis lagu ini bersama sang produser, Luthfi Adianto (Cosmicburp) yang telah bekerja sama dengan nama-nama seperti band .Feast dan IDGITAF.

Ini merupakan kali pertama Gavendri menulis lagu bersama orang lain. Menulis lagu adalah proses yang personal bagi sang solois, sehingga ia tak pernah membayangkan akan berbagi pena dengan siapapun.

Baca Juga : Rossa: Lagu ‘Bertengkar Manis’ Ini Diganjar Empat Platinum, Ini Ceritanya

“Prosesnya seru. Kita banyak bicara mengenai life and whatnot. Agak susah di awal karena baru kenalan, jadi masih terasa awkward. Tapi seiring berjalannya waktu, makin mengenal dan makin mengerti visinya Gavendri as an artist,” ujar Luthfi mengenai kerja sama dengan Gavendri di lagu ‘Empathy is a Bitch’.

Selain Luthfi Adianto, Kamga Mo juga turut berkontribusi dalam lagu ini sebagai penata suara. ‘Empathy is a Bitch’ bukanlah satu-satunya lagu yang akan dirilis oleh Gavendri tahun ini, melainkan pengantar dari album perdana Gavendri yang bertajuk ‘Sympathy Empathy’. [*]

Kembali DIgelar, Berikut Ini Lineup Final Flavs Festival 2023

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Setelah sempat tertunda, Flavs Festival 2023 akan diadakan pada 14-15 Oktober 2023 di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta.

Sejumlah penampil lokal dan mancanegara akan menyemarakan gelaran festival musik hip hop, R&B, dan soul tersebut.Lil Pump, DaBaby, dan Joey Valence & Brae menjadi penampil mancanegara yang tampil sebagai headliner untuk gelaran Flavs Festival tahun ini.

Baca Juga : Keseruan dari Panggung FLAVS Festival Mulai Rap Rock United sampai Baper dengan Tiara Andini

Adapun nama-nama yang akan menjadi penampil antara lain adalah Amster Gank, Bennet A.K., Cecil, DB Mandala, Defbloc Union (yang terdiri dari Endo, Insthinc, Hip Hop Reggae Connection, Hollandia 98, Joe Million, Kunto Aji, LazeMaliq & D’Essentials, dan seterusnya.

Ada pula penampilan dari NDX AKA, Project Pop, RAN, Reikko, Gavendri, Saykoji, Son of Garuda, Soul ID, St. Loco, The Soulful, Tiara Andini, Tribute to Glenn Fredly Live by The Bakuucakar feat. Andmesh, Mutia Ayu, Teddy Adhitya & Tompi, Tribute to Iwa K, dan Yacko, dan lainnya.

Baca Juga : Puluhan Musisi Hip Hop, Soul dan R&B Unjuk Gigi di 4 Panggung Flavs Festival di Hari Pertama

Selain para penampil dalam negeri, Flavs Festival 2023 juga mengundang bintang tamu mancanegara, di antaranya Lil Pump, DaBaby, dan Joey Valence & Brae. Lil Pump akan menjadi headliner di hari pertama, sementara DaBaby serta Joey Valence & Brae di hari berikutnya.

Exit mobile version