International Jazz Competition: Buktikan Jika Group Musik Jazz Kalian Mampu Memukau Dewan Juri

WARTAMUSIK.com – Bandung. Sempat vakum di tahun 2020 akibat Pandemi Covid-19, annual event The Papandayan Jazz Fest (TPJF) dinyatakan bakal kembali digelar secara online pada tanggal 10-11 Desember 2021 mendatang.

Sebelum penyelenggaraan TPJF digelar, pihak penyelenggara menggelar “road to” berupa kompetisi Jazz Online. Yakni, ajang kompetisi pencarian musisi dan group band Jazz berbakat tanah air dan internasional dengan format online.

Baca Juga : Hari Jazz Sedunia 2021: Menggelar Konser Global Secara Virtual di Aula PBB

Fifi Aleyda Yahya, VP Corporate Coomunication Media Group dalam sesi webinar hari ini Rabu (18/08/2021) mengatakan, International Jazz Competition adalah kompetisi band jazz yang dilaksanakan secara virtual menggunakan platform Zoom conference dan social media untuk menemukan talenta jazz baru dan membantu mengenalkan musisi jazz baru Indonesia. 

“Kompetisi ini akan dinilai oleh para dewan juri yang terdiri dari para musisi jazz terkenal tanah air dan juga dari mancanegara, seperti Ben Van Gelder, Dwiki Dharmawan, Eki Puradireja, Venche Manuhutu, dan Harry Pochang,” tambahnya.

Marsha Ayuni Lavinia , Talenta Indonesian Idol Junior Rilis Single “Fall For You”

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Marsha Ayuni Lavinia adalah gadis cantik berusia 14 tahun yang merupakan Top 12 Indonesian Idol Junior 2018 silam. Memiliki talenta vokal yang luar biasa, Marsha telah menekuni berlatih vocal sejak ia berumur 7 tahun. Penampilannya di Indonesian Idol Junior pada tahun 2018 tersebut menjadi bukti bahwa ia sangat bertalenta karena berhasil menarik perhatian para juri, salah satunya adalah Rayi Putra yang berduet dengannya membawakan lagunya featuring Marion Jola yang berjudul “Jangan”.

Kini Marsha yang sudah remaja ini ternyata memiliki kemampuan dalam menulis lirik lagu dan ia ingin serius menekuni dunia musik yang dicintainya ini. Lagu “Fall For You” yang ditulisnya dalam lirik berbahasa Inggris adalah lagu yang dipilihnya sebagai single perdana yang dirilisnya dibawah naungan label RK Music.

Lagu “Fall For You” ini memiliki arti yang mendalam tentang cinta. Di lagu ini Marsha banyak dibantu oleh Yoshua Perwirana sebagai Music Arranger dan vokal Marsha di direct oleh Kamga Mo.

“Lagu ini bercerita tentang orang yang insecure atau bingung mengenai perasaannya terhadap orang yang dicintainya padahal mereka tidak saling kenal satu sama lain dan hanya bertemu sekali, seperti jatuh cinta pada pandangan pertama, Fall For You”, ungkap Marsha.

Yoshua Perwirana, sang Music Arranger juga menambahkan, “Awalnya marsha sudah memiliki materi lagu yang bagus, jadi saya rapihin dan menambahkan sedikit notasi. Setelah lagu sudah rampung, saya banyak bertukar ide soal influence dua musik yang Marsha suka. Akhirnya, dalam memproduksi lagunya, saya terinspirasi dari beberapa musisi seperti Men I TrustBoy Pablo, hingga The Beatles”.

Marsha sangat berharap lagu ini dapat diterima oleh seluruh penikmat musik Indonesia. Dan ia ingin dapat menginspirasi semua orang diluar sana dan mereka dapat jatuh terbawa suasana mendalam dengan lagu ini, seperti judulnya “Fall For You”.(*)

Berkolaborasi dengan Andi Rianto, Amanda Fedora Luncurkan Single Ke Tiga Bertajuk ‘Pursuit’

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Amanda Fedora adalah musisi muda yang siap menggebrak industri hiburan Indonesia. Di usia 18 tahun, Amanda sudah memiliki segudang prestasi, selain menulis lagu, aktif di paduan suara anak-anak sebagai soprano hingga menguasai beberapa alat musik dan juga membuat karya karya ilustrasi.

Setelah sukses merilis single debutnya yang berjudul “Stormbreaker” yang video klipnya disutradarai langsung oleh Dr.Tompi, serta merilis single ke-2 berjudul “Wanderer” yang didedikasikan kepada Alzi Indonesia untuk mensupport penderita alzheimers dan caregivers.

Kali ini, Amanda didukung oleh musisi & komposer handal Andi Rianto sebagai arranger musiknya dan Budapest Orchestra kembali bercerita lewat single terbarunya yang berjudul “Pursuit”. Sebuah lagu yang berangkat dari fenomena dan realita banyaknya kasus depresi dan keputusasaan, karena berbagai hal yang dikarenakan oleh tekanan sosial, penolakan, perundungan, ketidak harmonisan hubungan, kehilangan ataupun kegagalan dalam meraih prestasi baik di sekolah, kerja atau usaha yang bisa membuat orang kehilangan harapan untuk hidup. Namun mengalami dan melewati hal tersebut, kita harus memiliki keberanian untuk menerima kenyataaan dan bangkit melepaskan diri dari belenggu masa lalu atau pun trauma.

Setiap orang mempunyai masalah dalam hidup namun harapanlah yang membuat kita dapat terus bertahan. Dan lagu ini adalah tekad diri tentang harapan meraih kebahagiaan tersebut. Melalui lagu “Pursuit” ini, diharapkan dapat memberikan semangat kepada seluruh pendengar, agar tidak menyerah apa pun kesulitan yang dihadapi, dan bertahan mengejar harapan untuk kebahagiaan sendiri.(*)

GCI Music Publisher Adakan Album Kompilasi Band Rock Seindonesia, Ini Cara Mendaftarnya

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Pandemi Covid-19 belum kunjung usai, industri musik tanah air harus tetap kreatif agar tetap bertahan dan menunjukan jatidirinya bahwa masih produktif. Untuk itu, GCI Music Publisher di bawah naungan PT Genzy Cipta Indonesia bersama Chandra Digital menggelar Kompilasi Band.

Puguh Kribo, Direktur PT. Genzy Cipta Indonesia menuturkan, kolaborasi pelaku industri music ini memberikan peluang kepada grup dan atau band musik agar tetap produktif di tengah pandemi. 

Baca Juga : Gitaris Peraih Rekor Dunia MURI Indonesia, Kukuhkan GCI Bojonegoro

“Pihak publisher bersama Chandra Digital akan merilis pembuatan album mulai tanggal (27/05/2021) esok dan mentargetkan akan membuat antara 10-20 album fisik dalam bentuk CD,” ujar Puguh Kribo.

Diadakannya Kompilasi Band ini kata Puguh, bertujuan agar pemegang hak cipta atau pencipta lagu diharapkan dapat berkarya menciptakan lagu sendiri tanpa harus meng-cover, kemudian dapat diupload melalui publisher yang berbadan hokum, sehingga setiap musisi mendapat perlindungan royalti.

Jameson Connects Indonesia Rangkul Musisi Baru Unjuk Gigi

WARTAMUSIK.com – Jakarta. Pernod Ricard—perusahaan bergerak di industri wines dan spirits menjalin kerja sama dengan tajuk “Jameson Connects Indonesia” untuk menjaring dan mewadahi musik sehingga tercipta konektivitas talenta baru dalam meregenerasi pelaku musik di Indonesia.

Jameson Connects Indonesia ingin memberi kesempatan  dan menggugah gairah musisi pendatang baru dari seluruh lapisan masyarakat agar dapat terus berkarya dan unjuk gigi di tengah minimnya ruang pertunjukan musik pada masa pandemi ini. 

Program ini menyajikan beberapa bagian di antaranya, Band Submission, Hearing & Review Session, Virtual Showcase, dan perilisan album kompilasi yang berisi materi rekaman dari band terpilih.

Nantinya 3 band terpilih akan tergabung di dalam sebuah album kompilasi Jameson Connects Indonesia yang dirilis dalam format CD dan digital melalui label musik demajors. 

Jameson Connects Indonesia ingin memberi kesempatan  dan menggugah gairah musisi pendatang baru dari seluruh lapisan masyarakat.

Kompilasi tersebut juga turut menghadirkan kolaborasi antara 3 band terpilih dengan 3 musisi kenamaan Indonesia. 

Selain itu, 3 band terpilih juga diberikan kesempatan untuk memproduksi rekaman satu lagu baru yang akan dibiayai oleh Jameson Connects Indonesia, dan lagu tersebut sepenuhnya akan menjadi milik band itu sendiri. 

Jameson Connects Indonesia juga berkolaborasi dengan Nadya Natasha (Nadcil), seorang tattoo artist, dengan merilis sticker pack dan t-shirt yang akan menjadi souvenir komplimen. [*]

Ingin Disapa BLACKPINK di TikTok Stage, Ini Caranya

WARTAEVENT.com – Jakarta. Bersamaan dengan peluncuran album pertamanya yang berjudul ‘The Album”, BLACKPINK akan tampil secara live di acara ‘TikTok Stage with BLACKPINK’ yang akan diselenggarakan pada (21/10/2020) pada pukul 17.00 WIB. 

“TikTok Stage with BLACKPINK” dijadwalkan berdurasi 100 menit dan akan disiarkan secara eksklusif di aplikasi TikTok.

Baca Juga : BTS & BLACKPINK Masih Populer sebagai Brand K-Pop

Tidak hanya menampilkan cerita di balik pembuatan album pertama mereka, acara ini juga akan diisi dengan berbagai kegiatan lainnya. 

Penggemar BLACKPINK dan pengguna TikTok di seluruh dunia berkesempatan untuk mendapatkan album ‘THE ALBUM’ dengan tandatangan dari BLACKPINK, serta berinteraksi langsung dengan Jeannie, Lisa, Rose, dan Ji-soo.

Setelah meluncurkan full album pertama “The Album” BLACKPINK” telah mendominasi berbagai tangga musik global, termasuk iTunes di 57 negara.

Setelah meluncurkan full album pertama “The Album” BLACKPINK” telah mendominasi berbagai tangga musik global, termasuk iTunes di 57 negara dan memecahkan rekor penjualan album terbanyak dalam sehari untuk kategori girl group K-Pop.

Dengan full album pertama ini BLACKPINK juga mencetak sejarah di Billboard dengan menduduki peringkat ke-1 di tangga musik Inggris.

Baca Juga : Indonesia, Penonton Terbanyak Lagu “How You Like That” BLACKPINK

Blink dapat menyaksikan idola mereka dengan mengklik tautan disini. Caranya, para pengguna akan ditantang untuk membuat video singkat sekreatif mungkin dan menunjukkan dukungan kepada BLACKPINK dengan menggunakan musik dari album terbaru dan dilengkapi tagar #TikTokStageWithBLACKPINK. 

Tantangan ini dibuka mulai dari tanggal 14 hingga 18 Oktober 2020 mendatang dan sebanyak 20 orang terpilih akan mendapatkan kesempatan emas tersebut. [*]

Good Vibrations : Lockdown Fundraising Party Dance & Donate

wartamusik.com – Jakarta. Hype Festival menyelenggarakan festival musik virtual “Good Vibrations”. Festival musik virtual untuk kali pertama ini di gelar pada 5 – 7 dan 12 – 14 Juni 2020.

Hari ini Minggu (07/06/2020) merupakan penyelenggaraan sesi pertama di hari ketiga yang akan dimulai tepat pukul 16:00 WIB dengan penampil awal DJ Redy Herdi Harta, DJ Hogi Wiryono, Tripo300 dan masih banyak lagi.

Baca Juga : Demi Lawan Covid-19, Carlos Santana dan David Guetta Gelar Konser Livestreaming & Virtual

Good Vibrations merupakan festival musik virtual yang menggabungkan konsep pertunjukan musik dan penggalangan dana untuk melawan pandemi Covid-19./Photo by_YouTube

Good Vibrations merupakan festival musik virtual yang menggabungkan konsep pertunjukan musik dan penggalangan dana untuk melawan pandemi Covid-19.

Melalui festival musik dan amal ini, penonton akan disuguhkan penampilan yang seru para DJ ternama dari dalam dan luar negeri. Selain itu para penonton juga diajak untuk berdonasi bersama melalui akun resmi kitabisa.com/bcmbergerak. 

Baca Juga : 3 Festival Musik Besar Batal Konser di Tahun 2020 Akibat Covid-19

Seluruh donasi yang terkumpul akan dipergunakan untuk membantu para pekerja yang terdampak Covid -19 seperti para pekerja industri kreatif, pekerja seni, dan pekerja informal lainnya.

Line Up Good Vibrations

“Good Vibrations” diselenggarakan secara ‘live streaming’  dari kanal YouTube Hype Chamber./Photo by_YouTube

Event festival musik “Good Vibrations” diselenggarakan secara ‘live streaming’  dari Hype Chamber dan dapat disaksikan melalui kanal Youtube Hype Festival dan Twitch Official Channel (twitch.tv). 

Deretan penampil yang hadir diantaranya DJ internasional seperti Andrew Rayel, Avao, Blinders, Christina Novelli, Firebeatz, Futuristic Polar Bears, Jerome Isma-Ae, Khomha, Myom, dan Sam Feldt. 

Baca Juga : 20 Mei, Isyana Sarasvati & The Tuttis Menggelar Konser Virtual “LEXICON+”

Sementara deretan DJ Lokal Heroes adalah Apsara, Dipha Barus, Hogi (Future10), House Cartel, Indra7, Irene Agustine, Kana & Mayo (Tripo 3000), LTN, Patricia Schuldtz, Pixiee, P.Joana, Redy, Six Pratama, Stan, W.W dan Yasmin.

Informasi mengenai jadwal acara atau set times dapat dilihat melalui laman resmi akun Instagram @hypefestivalid dan situs resmi www.letsgethype.asia [*]

13 Gitar Vokalis Slipknot Corey Taylor Dijual Untuk Membantu Korban Covid-19

wartamusik.com – Jakarta. Corey Taylor, Vokalis band metal Slipnot serta salah seorang pendiri dan vokalis untuk band alternative metal Stone Sour dalam akun instagram pribadinya akan menjual 13 gitar yang sering ia gunakan.

Dalam keterangan tertulis di akun Instagram pribadinya, Corey mengatakan, ia sedang mengumpulkan dana untuk memanfaatkan upaya Covid-19 di @ directrelief dengan melelang 13 gitar yang telah saya gunakan dan tandatangani. 

Baca Juga : Wow, Gitar Bertanda Tangan Megadeth Dilelang

“Setiap gitar dilengkapi dengan kasing dan sertifikat keaslian. Klik di bawah tautan di bio saya atau kunjungi ebay.com/coreytaylor untuk melihat pelelangan dan tempatkan tawaran Anda,” tulisnya.

Dalam akun tersebut, Corey pun menjelaskan, Direct Relief, sebuah organisasi nirlaba yang melakukan pekerjaan penting dengan mengirimkan peralatan perlindungan pribadi dan barang-barang penting lainnya kepada petugas kesehatan yang memerangi Covid-19.

Jenis Gitar

Penjualan gitar Corey Taylor dilakukan secara live melalui situs ebay dan akan berakhir hingga 7 Mei 2020 pukul 19:00 waktu setempat.

Adapun 13 gitar yang dijual oleh Corey ini terdiri dari gitar listrik, gitar akustik dan gitar bass. Seluruh gitar yang dijual telah ia dibubuhi tanda tangan Corey sendiri.

Photo pertama yang dipajang oleh Corey dalam akun instagramnya adalah gitar merek Gibson Memphis Dave Grohl DG-335 berwarna emas metalik. Gitar ini hanya ada 400 unit di seluruh dunia.

Kemudian untuk gitar seri terbatas yang di lelang oleh Corey juga ada gitar Gibson Dave Grohl berwarna pearl blue. Gitar ini hanya ada 200 unit di dunia.

Yang tak kalah menarik adalah gitar Gold Top Gibson Clasic Les Paul dan gitar bass SDGR berwarna hitam. Sedangkan untuk gitar akustik yang dijualnya adalah gitar Fender.

Tertarik untuk memiliki koleksi gitar dari Corey Taylor? Ikuti lelangnya di ebay. [*]

Begini Cara Musisi Dunia Jual Masker untuk Amal

wartamusik.com – Jakarta. Pandemi Covid-19 banyak mengundang simpati seluruh masyarakat dunia dari berbagai kalangan mulai dari pesohor, pengusaha hingga penyani kelas dunia.

Hingga saat ini World Health Organization (WHO) atau Organisasi Kesehatan Dunia menyarankan agar seluruh penduduk dunia sangat dianjurkan untuk mengenakan penutup wajah selama pandemi.

Upaya ini tentu untuk menjaga agar tidak terpapar Covid-19. Caranya pun beragam mulai dari mengenakan masker, syal dan atau dengan yang lainnya.

Baca Juga : 5 Fakta Menarik Pemenang Grammy Awards Billie Eilish

Ihwal ini pun mengundang simpati para penyanyi kelas dunia untuk melakukan sesuatu yang berguna dalam melawan Covid-19. 

Mereka memiliki cara tersendiri seperti membuat masker yang hasil penjualannya untuk di donasikan kepada yang terpapar Covid-19.

Koleksi Masker Penyanyi Dunia

Harga masker tersebut di banderol sebesar US$15 dalam website we’ve got you covered now.

Beberapa penyanyi sohor seperti The Weeknd, Billie Eilish, Ariana Grande hingga Blackpink telah merilis masker yang mereka ciptakan sendiri untuk para penggemarnya.

Belum lama ini Universal Music Group, melalui merchand-nya Bravado telah merilis koleksi masker dengan sablonan para musisi papas atas tersebut. Upaya ini sebagai bagian dari inisiatif we’ve got you covered.

Baca Juga : 2 Musisi Dunia Ini Menghibur Tim Medis Covid-19

Harga masker tersebut di banderol sebesar US$15 atau setara dengan Rp230.000. masker ini dapat dicuci berkali-kali dan dapat digunakan kembali. 

Seluruh hasil penjualan dari masker tersebut akan masuk dalam MusiCares—yang akan memberikan bantuan kepada orang-orang di industri musik selama masa pandemic Covid-19.

Untuk Warga AS

Mat Vlasic, CEO Bravado seperti dilansir dari laman recording academy menyatakan, dirinya merasa berterima kasih dapat bekerja sama dengan para artis dan mitra yang terdorong untuk menyampaikan program kepada orang-orang yang membutuhkan selama fase ini.

“Inisiasi ini akan terus tumbuh dan berkembang berkat kerja keras dari semua orang di Bravado dan UMG dengan para artis kami di seluruh dunia,” pungkasnya.

Baca Juga : Cloud Concert Tema Menarik dari Likee Selama Pandemi Covid-19

We’ve Got You Covered akan memberikan 50.000 masker ke berbagai pekerja layanan masyarakat di seluruh negeri Paman Sam (AS). [*]

Tiga Hari Digelar, Konser Musik Di Rumah Aja Galang 3 Miliar Rupiah

wartamusik.com – Jakarta. Konser Musik #dirumahaja baru digelar tiga hari sejak Rabu (25/03/2020) namun telah berhasil mengumpulkan dana miliaran rupiah. Tercatat hingga Jumat (27/03/2020) pukul 19.20, donasi yang terkumpul mencapai Rp3.026.452.082 dari 14.973 orang.

Narasi bersama para musisi ternama tanah air menggelar konser online #dirumahaja yang didedikasikan untuk teman-teman yang sedang berjuang di luar dan tidak punya pilihan #dirumahaja karena harus menjaga rumah kita semua, Indonesia.

Donasi yang terkumpul dari Konser Musik #dirumahaja berasal dari berbagai kalangan, di antaranya Tukang Bubur Ayam Pospol yang ikut berdonasi, meski Covid-19 membuatnya tidak memiliki pemasukan.

“Saya pedagang yang terpaksa harus meliburkan diri demi keselamatan bersama. Walaupun sedang tidak ada pemasukan, saya tetap berharap semoga donasi yang tidak seberapa ini bisa membantu,” ujarnya.

Diikuti Sejumlah Musisi Kenamaan

Live perform ini diikuti oleh beberapa musisi ternama Indonesia.

Jurnalis senior sekaligus Co-Founder Narasi, Najwa Shihab, menuturkan bahwa Konser Musik #dirumahaja didedikasikan untuk teman-teman yang berjuang di luar, yang tidak punya pilihan #dirumahaja. 

Ini adalah rangkaian Konser Musik #dirumahaja mulai tanggal 25-28 Maret 2020, suatu kolaborasi bersama untuk penggalangan dana membantu penanganan Corona. 

“Sejumlah musisi akan live perform dari rumah masing-masing secara bergantian, sembari mengajak penonton untuk ikut berdonasi. Karena hari-hari ini, soliter adalah solidaritas,” urai Najwa.

Sederet musisi yang meramaikan Konser Musik #dirumahaja, antara lain Afgan, Andien, Anji, Ardhito Pramono, Ari Lasso, Armand Maulana, Judika, Kunto Aji, Petra Sihombing, Rendy Pandugo, Rossa, Ridho Hafiedz & Kaka, Trio Lestari, Yura Yunita, Iwan Fals, dan masih banyak lagi.

Donasi Untuk Penanganan Covid-19

Donasi sepenuhnya untuk membantu penanganan Covid-19.

Konser Musik #dirumahaja ini berlangsung dari tanggal 25-28 Maret 2020 dan bisa ditonton dengan mengakses website Narasi www.narasi.tv, YouTube channel Narasi, YouTube channel Najwa Shihab dan Instagram Live akun @narasi.tv. 

Seluruh biaya produksi konser dan seluruh musisi yang terlibat sepenuhnya berkontribusi secara probono, sehingga 100 persen donasi yang terhimpun dapat disalurkan pada kelompok yang paling rentan, terutama tenaga medis dan masyarakat kecil. 

Donasi akan didistribusikan kepada program-program yang sudah dijalankan sejumlah lembaga yang sudah dikurasi dengan Kitabisa.com.

Melalui social movement ini, diharapkan bisa memiliki self awareness, turut memperlambat penyebaran virus, menerapkan social distancing, dan bekerja dari rumah sehingga dapat menekan peningkatan infeksi baru dan membuat kurva penyebaran virus Corona bisa kian melandai. [*]

Exit mobile version